PLTA Koto Panjang
|
KAMPAR (CAKAPLAH) - Siang ini Manajemen PLTA Koto Panjang membuka pintu waduk PLTA Koto Panjang karena debit air sudah berada di batas permukaan. Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto menyampaikan imbauan kepada masyarakat yang tinggal disepanjang bantaran Sungai Kampar untuk berhati-hati.
"Tingkatkan pengawasan terutama terhadap anak-anak agar tidak bermain di bantaran sungai, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," imbaunya.
Seperti diberitakan sebelumnya, beberapa hari belakangan ini curah hujan terus meningkat sehingga menyebabkan peningkatan tangkapan air di Waduk PLTA Koto Panjang.
Manajer SDM dan Umum PLN Wilayah Riau dan Kepulauan Riau, Dwi Suryo Abdullah, kepada CAKAPLAH.COM mengatakan, dari hasil monitoring selama tiga hari belakangan, antara air masuk waduk Koto Panjang dengan air yang digunakan untuk mengoperasikan tiga unit turbin air selalu ada selisih lebih. Sehingga level air yang ada di PLTA Koto Panjang mengalami kenaikan dari 77,6 mdpl di tanggal 30 Desember 2017 menjadi 80,13 mdpl di tanggal 2 Januari 2018.
"Guna mengendalikan tinggi muka air waduk agar tidak melebihi 80.5 mdpl, PLN Koto Panjang perlu melakukan tindakan yang lebih awal guna menjaga ketenangan bersama baik yang didaerah tangkapan air (kecamatan lima puluh kota dan sekitarnya) maupun yang ada di daerah hilir sungai kabupaten kampar dan sekitarnya (bantaran sungai kampar)," ujar Dwi.
Dikatakan Dwi, sebenarnya design waduk mampu menampung air hingga ketinggian 82 mdpl namun agar warga di yang bermukim di sisi air masuk merasa aman maka harus segera dilakukan tindakan cepat.
"Adapun upaya PLN untuk mengendalikan tinggi muka air waduk Koto Panjang pada permukaan 80 mdpl hingga 80.5 mdpl dengan kondisi air masuk yang selama ini dipantau rata-rata diatas 783 m3/detik adalah dengan melakukan pembukaan 3 pintu air dengan rasio pembukaan berkisar 30 hingga 50 cm," jelasnya.
Lanjutnya, dengan pembukaan sebesar itu maka PLN akan melepas air sebesar 120 - 180 m3/det, sehingga buangan air yang keluar dari Waduk Koto Panjang menjadi 440 - 510 m3/ det yang tentunya akan menambah laju derasnya air di bantaran sungai Kampar.
Penulis | : | Arief/Unik Susanti |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Lingkungan, Riau, Kabupaten Kampar |