LABU KUNING dalam bahasa latin disebut Cucurbita moschata (Durch.) Poir. Labu berwarna oranye saat baru tumbuh, buahnya juga berwarna oranye jika dipotong. Buah ini memiliki penampang berbentuk bintang. Berbiji besar dan berwarna coklat.

Labu kuning cukup terkenal dan banyak dibudidayakan di Indonesia. Dapat diolah menjadi berbagai macam hidangan, seperti kolak, sup, cake hingga kue-kue basah lainnya. Bijinya juga banyak dimanfaatkan sebagai camilan atau makanan ringan. Serta dapat menambah warna menarik dalam olahan pangan lainnya.

Selain itu, ternyata Labu memiliki sederet manfaat untuk kesehatan. Buah Labu banyak mengandung karotenoid (betakaroten), vitamin A, vitamin C, serat, mineral, lemak dan karbohidrat. Di samping itu, Labu kuning juga mengandung vitamin B, protein dan beberapa mineral yang meliputi kalsium, fosfor dan zat besi.

Daging buah Labu kuning mengandung beta karoten yang tinggi. Beta karoten ini merupakan pigmen yang menyebabkan Labu kuning berwarna oranye. Berdasarkan penelitian, beta karoten pada daging Labu kuning mempunyai aktivitas antioksidan yang baik dan dapat melindungi tubuh terhadap berbagai macam penyakit. Seperti kanker, melindungi tubuh dari kerusakan akibat paparan sinar matahari, serta membantu peningkatan sistem kekebalan tubuh.

Labu kuning juga dipercaya dapat membantu menyembuhkan penyakit diabetes mellitus (kencing manis), penyempitan pembuluh darah, jantung koroner, dan darah tinggi.

Selain itu, Prof Hembing Wijayakusuma, pakar kesehatan alternatif, menyatakan bahwa selain dapat mengobati tekanan darah tinggi, Labu juga dapat menurunkan panas, mengobati diabetes dan memperlancar proses pencernaan. Air buah labu juga dapat digunakan sebagai penawar racun binatang berbisa.
 

Labu Kuning

Biji labu mengandung asam amino yang langka m-karboksi fenilalanin, pirazolanina, asam aminobutirat, etilsparangina, dan strulina, Mineral Zn (Seng) dan Mg (magnesium) yang sangat penting untuk kesehatan organ reproduksi, termasuk kelenjar prostat.

Dari berbagai literatur ditemukan asam amino ini memiliki khasiat. Di antaranya bisa mencegah atau mengatasi hipertrofi atau pembesaran prostat jinak (begin prostatic hyperplasia) pada kaum pria.

Hipertrofi adalah salah satu penyakit yang ditakuti kaum pria dewasa karena di sinilah diproduksi cairan prostat yang akan menyediakan makanan bagi sperma. Kerusakan kelenjar prostat yang ditandai ketidakmampuan memproduksi cairan prostat akan berujung pada kemandulan.
 
Nah, begitu banyaknya manfaat Labu Kuning ini, mengapa tidak kita biasakan untuk sering mengkonsumsinya? Harganya tidak mahal namun menyehatkan kita.

Zat yang bermanfaat pada Labu kuning tidak bisa bekerja sendiri. Dengan gaya hidup dan pola makan yang sehat, konsumsi Labu kuning secara teratur adalah salah satu cara yang dapat membantu mengoptimalkan kesehatan Anda. Untuk kini dan nanti.