PEKANBARU (CAKAPLAH) - Keberangkatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru M Noer MBs ke luar kota di akhir tahun 2019 menuai kritik dari kalangan DPRD Pekanbaru.
Ketua Fraksi Demokrat, Aidil Amri kepada CAKAPLAH.com dengan tegas meminta Walikota Pekanbaru, Dr Firdaus MT agar melakukan evaluasi terhadap bawahannya itu.
"Pak Walikota harus mengevaluasi lagi sekda ini. Walikota saja di Pekanbaru, Sekda malah ke luar kota," kata Aidil, Kamis (2/1/2020).
Kata Aidil Amri, sebagai pejabat struktural tertinggi di jajaran Sekretariat Pemko Pekanbaru, harusnya Sekda berada di tempat di akhir tahun anggaran, melakukan evaluasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD), menginventarisir persoalan di internal Pemko dan persoalan sosial di masyarakat.
"Harusnya sebagai Sekda dia tidak bepergian di akhir tahun. Seharusnya beliau jaga kandang, melakukan evaluasi dan inventarisir masalah yang ada, jangan diserahkan ke walikota semua persoalan yang ada. Misalnya kemaren pramugara transmetro mogok, harusnya Sekda yang maju menyelesaikan itu," cetus anggota Komisi I DPRD Pekanbaru ini.
Tak hanya itu kata Aidil, persoalan gaji Ketua RT dan RW di Pekanbaru juga harusnya selesai di tangan Sekda. "Harusnya di Sekda saja sudah selesai ini," kata dia.
Lebih lanjut disampaikan Aidil Amri, sebagai aparatur negara, Sekda seharusnya peka terhadap persoalan yang terjadi saat ini. "Tidak dilarang juga sekda keluar kota, tapi kemarin itu momentumnya tidak tepat. Banyak persoalan krusial yang seharusnya diselesaikannya," pungkasnya.
Sementara itu, Sekda Kota Pekanbaru M Noer MBS saat disinggung oleh awak media soal keberangkatannya ke Raja Ampat Papua, terlihat raut muka emosi. Ia menanyakan mengapa hal seperti itu diberitakan.
"Apa untungnya awak beritakan itu. Secara pribadi saya kecewa," ujarnya.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |