PEKANBARU (CAKAPLAH) - Posisi Partai Demokrat dalam mengusung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno untuk Pilpres 2019 dinilai banyak pihak tidak sepenuh hati, dan disebut menggunakan politik dua kaki.
Pernyataan tersebut terbantah ketika ketua umum Demokrat, SBY bertemu dengan Prabowo belum lama ini dalam rangka penguatan pemenangan.
Wakil Ketua DPD Demokrat Provinsi Riau, Aherson mengatakan, pihaknya di daerah mendapat informasi dari ketua umum, dalam rangka pemenangan Pilpres akan bekerja sepenuhnya dalam 45 hari terakhir.
"Kita mendapat informasi yang kami dengar, Demokrat akan bekerja dalam rangka pemenangan Pilpres itu di 45 hari tersisa," kata Aherson.
Anggota DPRD Riau ini menambahakan, saat ini Demokrat fokus pada Pileg 2019, setelahnya baru berbuat untuk pemenangan Pilpres.
"Kalau dimulai dari sekarang Pilpres, nanti pada akhirnya, yang satu habis energi dan fisik, nanti juga Pileg kita tertinggal. Kita mau juga Prabowo menang tentu legislatif kita harus back up biar seimbang," cakap Aherson lagi.
Lebih jauh, Aherson mengatakan, untuk target Demokrat Riau di Pileg 2019 adalah bisa merebut posisi ketua DPRD.