Ketua MUI Riau terpilih Prof Ilyas Husti
|
Pekanbaru (CAKAPLAH) - Sejumlah ulama menyatakan mundur dari susunan kepengurusan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Riau di bawah kepemimpinan Prof Ilyas Husti. Alasan para ulama ini mundur karena proses pemilihan Ilyas Husti sebagai ketua dilakukan dengan cara yang tidak sesuai karakter ulama.
"Setidaknya ada tujuh orang yang menyatakan mundur dari kepengurusan MUI Riau saat ini," ujar Asyari Nur yang dalam kepengurusan MUI Riau pimpinan Ilyas Husti menjabat sebagai Wakil Ketua Umum.
Diceritakan Asyari, pada proses pemilihan Ketua MUI Riau yang berlangsung pasa pekan lalu itu, terjadi intimidasi dan tekanan terhadap ulama.
"Ada unsur pemaksaan terhadap para ulama agar memilih calon tertentu yang mana calon itu sebenarnya ada masalah," jelas mantan Kepala Kanwil Kementerian Agama Riau ini.
Hal senada juga disampaikan oleh mantan Sekretaris MUI Riau, Zulhusni Domo. "Banyak yang mundur, dan yang mundur itu adalah tokoh-tokoh utama," kata Zulhusni.
Berdasarkan informasi yang diterima CAKAPLAH.com, sejumlah ulama yang menyatakan mundur itu antara lain Ketua Penasehat PW Persatuan Islam (Persis) Riau, Yana Mulyana, dari jabatan Ketua MUI Riau. Kemudian, Pimpinan Wilayah Dewan Masjid Indonesia (PW DMI) Riau, Mizan Asnawi.
Sementara itu, Prof Ilyas Husti saat dihubungi CAKAPLAH, tidak mengangkat selulernya sehingga tidak diperoleh konfirmasi resmi darinya.***
Penulis | : | Alzal |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serba Serbi, Riau |