PEKANBARU (CAKAPLAH) - Desakan agar pelatih PSPS Riau mundur datang dari suporter setelah hasil buruk diraih tim Askar Bertuah tersebut dalam beberapa laga uji coba menjelang bergulirnya Liga 2.
Selama menjadi karetaker PSPS Riau selepas peninggalan Raja Isa dan Raja Faisal Febnaldi, Simon Pablo Elissetche Correa dan asistennya Miskardi belum mampu mendongkrak performa PSPS Riau.
Terkait hal itu General Manager PSPS Riau, Edwar Riansyah memastikan bahwa manajemen PSPS Riau akan melakukan evaluasi di kursi kepelatihan.
"Pasti (dilakukan evaluasi pelatih), secara hasil kita semua punya perhatian. Karena apapun itu gak ada orang yang pengen kalah," cakapnya, Selasa (14/9/2021).
Sebelum Kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2021 berlangsung, PSPS Riau sudah melakukan beberapa kali uji coba. Baik itu dengan tim Liga 2 maupun tim lokal di Riau.
Sebagai salah satu tim yang diperhitungkan di Liga Indonesia dengan nama besar yang dimilikinya, PSPS Riau belum bisa meraih hasil yang positif dan bisa membanggakan supporter dan masyarakat Riau kala beruji coba melawa tim Liga 2.
Seperti dua kali uji coba melawan Semen Padang di Pekanbaru. Dalam laga itu PSPS dipertandingan pertama hanya mampu bermain imbang 0-0, dan pada pertandingan kedua PSPS menelan kekalahan 2-3.
Pada saat mengambil alih PSPS Riau, Presiden Klub Nurizam Tukiman menargetkan bahwa PSPS Riau dalam kurun waktu dua musim bisa kembali berlaga di kompetisi tertinggi Liga Indonesia atau Liga 1.
"Pak presiden (Nurizam Tukiman) berpikir ini harus tegas, karena pertandingan yang akan kita hadapi di Liga 2 ini bersifat turnamen jadi harus lebih dari apa yang kita lakukan," jelasnya.
Sebelum melawan Semen Padang, PSPS juga melakukan uji coba dengan sang rival sekota Tiga Naga. Melawan status tim yang baru promosi, PSPS juga kalah dengan skor 1-2.
Dan terakhir pada hari Ahad lalu (12/9/2021), PSPS Riau juga kalah dari tamunya PSMS Medan dengan skor 0-2.
Lanjut pria yang akrab disapa Edu ini, manajeman PSPS Riau tidak menutup kemungkinan bahwa mereka akan melakukan evaluasi sebelum Liga 2 bergulir di akhir bulan September nanti. "Kita lihat saja nanti," tutupnya.