PEKANBARU (CAKAPLAH) - Bendahara DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Riau, Ma'mun Solihin mengatakan, setakat ini belum ada arahan dari DPP PDI P maupun Ketua Umum PDI P Megawati Soekarno Putri terkait arahan usungan Calon Presiden dari PDI P.
Pihaknya pun di struktur daerah masih tetap setia dan solid untuk menunggu hal tersebut.
"Sampai saat ini masih belum ada," kata Ma'mun, Senin (19/12/2022).
Namun, Ma'mun mengungkapkan, bahwa bukan tidak mungkin bakal ada kejutan di balik belum ditetapkannya Capres pilihan partai pemenang di Pileg 2019 lalu tersebut
"Tapi bisa jadi ada kejutan. Kami intinya di Riau tetap solid, satu barisan," tukasnya.
Untuk diketahui PDI Perjuangan (PDIP) batal menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di akhir tahun 2022.
Spekulasi batalnya Rakernas itu mencuatkan isu Ketua Umum DPP PDIP Megawati Sukarnoputri tengah 'galau' menentukan sikap soal figur yang jadi bakal Capres 2024.
Pilihan Megawati di antara dua kader PDIP yang digadang-gadang nyapres yakni Puan Maharani dan Ganjar Pranowo. Elite PDIP pun buka suara soal batalnya Rakernas tersebut.
Dikutip dari kompas.com, Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya batal menggelar rakernas karena dinamika politik terkini. Namun, dia tak memerinci dinamika politik yang dimaksud.
Selain itu, kata Hasto, fokus utama partainya saat ini adalah bergerak ke bawah membantu masyarakat, mengatasi kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19 dan dampak konstelasi geopolitik.
"Sehingga, dengan situasi seperti itu, karena tema dan rekomendasi rakernas yang lalu dengan bagaimana membangun desa, desa maju dan berdaulat, rekomendasi-rekomendasi yang ada masih relevan. Maka, belum perlu rakernas pada tahun ini," kata Hasto di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (14/12/2022).