ROHUL (CAKAPLAH) - Banjir kembali melanda ibukota Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Pasirpangaraian dan sekitarnya, Selasa (26/12/2023). Hal ini disebabkan oleh meluapnya Sungai Batang Lubuh, lantaran tingginya curah hujan di hulu sungai.
Banjir akibat luapan Sungai Batang Lubuh, bukanlah yang pertama kali terjadi dalam bulan ini. Pekan sebelumnya, sungai terbesar di Rokan Hulu tersebut juga meluap, menyebabkan ratusan rumah warga dan fasilitas umum lainnya terendam banjir.
Berdasarkan data sementara yang dihimpun CAKAPLAH.com, ada empat desa yang terendam banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 80 centimeter hingga 1 meter.
Empat desa tersebut adalah Desa Babussalam dengan sekitar 350 rumah terendam, Kelurahan Pasir Pengaraian dengan 160 rumah, Desa Pematang Mranggen dengan 50 rumah, dan Desa Ketinggi dengan 15 rumah.
"Air naik sejak pukul 6.30 wib pagi tadi, dan terus naik sampai malam ini," cakap Salah Seorang Warga.
Petugas dari BPBD, TNI, dan Polri bersama-sama dalam upaya evakuasi warga yang terjebak banjir. Banjir saat ini juga telah merendam Jalan Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian, sehingga jalan tersebut ditutup sementara.
Menghadapi situasi ini, Satlantas Polres Rokan Hulu juga mengambil langkah cepat dengan mengalihkan arus lalu lintas dari dan menuju ibukota ke jalan lingkar luar Pasir Pengaraian yang saat ini masih aman dari genangan banjir.**
Penulis | : | Ari |
Editor | : | Delvi Adri |
Kategori | : | Peristiwa, Kabupaten Rokan Hulu |