PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau menggelar rapat paripurna penyampaian laporan hasil reses November - Desember 2023, Senin (15/01/2024).
Mayoritas anggota DPRD Riau tiap daerah Pemilihan (Dapil) hanya menyampaikan laporan hasil reses tanpa dibacakan. Hanya Dapil Inhu - Kuansing yang membacakan hasil reses terakhir mereka di tahun 2023.
Perwakilan Dapil Inhu - Kuansing, Mardianto Manan mengatakan, pihaknya selama menyerap aspirasi banyak mendapatkan aspirasi tentang kurangnya Rumah Layak Huni (RLH), rumah ibadah, hingga sarana prasana olahraga.
Selain itu, persoalan perlunya turap sungai, irigasi dan pembangunan rumah adat juga menjadi aspirasi. "Persoalan yang paling banyak adalah banyak warga yang tidak bisa memanfaatkan Sertifikat Hak Milik (SHM) tanah milik mereka, karena masuk pada zona merah," katanya.
"Masyarakat banyak mengeluh, mereka yang sudah punya SHM tapi masuk zona merah. Akibatnya sertifikaat itu tak bisa difungsikan, tak bisa digadai di bank, karena masuk pada zona merah. Alangkah lucunya SHM yang dikeluarkan negara tak bisa difungsikan. Ini perlu menjadi perhatian," cakapnya lagi.
Mardianto Manan meminta pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten menata ulang dan menginventarisir kembali masalah ini. Sebab, ini menyangkut hak warga atas tanah mereka.
Selain itu, kata politisi PAN ini, persoalan lain yang disuarakan adalah pengadaan ternak, alat mesim peternakan, UMKM hinga pengembangan SDM.**
Penulis | : | Satria Yonela |
Editor | : | Delvi Adri |
Kategori | : | Riau, Pemerintahan |