Kepala Bapenda Rohil, Cicik Mawardi.
|
(CAKAPLAH) - Untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak, khususnya reklame, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Rokan Hilir (Rohil) terus lakukan berbagai langkah. Diantaranya dengan melakukan pendataan dan penertiban reklame ilegal.
Kepala Bapenda Rohil, Cicik Mawardi, menyebutkan, pemasukan pajak dari reklame sudah melampaui target. "Hingga 30 september kemarin sudah masuk Rp 800 juta dari target Rp 200 juta, berarti sudah empat kali lipat," katanya kepada CAKAPLAH.com, Kamis (25/10/2018).
Tingginya pencapaian tersebut, lanjutnya, tidak lepas dari kerja keras tim yustisi yang terus melakukan penertiban di lapangan. "Wilayah yang selama ini kita sering garap itu kecamatan Bagansinembah serta kecamatan Bangko. Karena dua wilayah itu yang sering kita dapatkan data," sebutnya.
Cicik juga menyebutkan, Rohil memiliki potensi pajak reklame yang cukup tinggi. Karena itu ke depan pihaknya akan terus meningkatkan PAD dari sektor reklame tersebut. "Kita punya potensi yang cukup besar, apalagi di sepanjang jalan Riau-Sumut. Kita akan terus tingkatkan," cakapnuya.
Selain pajak sektor reklame, Cicik juga mengatakan bahwa pajak rumah makan juga mengalami peningkatan yang signifikan jika dibandingkan dari tahun-tahun sebelumnya.
"Pajak restoran juga naik signifikan. Jika sebelumnya hanya 20-an rumah makan, sekarang sudah 100 lebih yang rutin melakukan pembayaran," katanya.
Penulis | : | Sagala |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Kabupaten Rokan Hilir |