Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR, Datuk Syahril Abubakar.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Setahun sudah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Syamsuar dan Edy Natar Nasution, Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersinergi dalam pengelolaan Blok Rokan pada 2021 mendatang.
Harapan itu diutarakan Ketua Umum Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR, Datuk Syahril Abubakar kepada CAKAPLAH.com.
Syamsuar-Edy dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur Riau oleh Presiden Joko Widodo 20 Februari 2019 lalu di Istana Negara.
Syahhil mengatakan, dengan diserahkannya Blok Rokan ke tangan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pertamina, membuka peluang masyarakat adat terlibat dalam pengelolaan Blok Rokan.
"Harapan kami bersama pak gubernur dan masyarakat Riau atau masyarakat adat bisa ikut dalam pengelolaan Blok Rokan. Ini yang menjadi tekad gubernur bersama masyarakat adat beserta seluruh elemen msyarakat harus ikut serta kelola Blok Rokan," harapnya.
Menurut Syahril, peluang tersebut sudah dibuka Presiden Joko Widodo agar ladang minyak itu bisa dikelola bisnis to bisnis.
"Ini yang perlu kita jaga agar Pertamina tidak meninggalkan masyarakat Riau. Blok Rokan ini merupakan taruhan bagi masyarakat adat, karena hampir 80 persen daerah operasi blok Rokan bagian dari tanah adat," ujarnya.
Karena itu, LAM mengajak pemerintah daerah bergandeng tangan menggolkan agar Pertamina dapat melibatkan masyarakat adat mengelola Blok Rokan.
"Kalau ini berhasil, ini sangat luar biasa," cakapnya.
Disamping itu, LAM Riau dan jajarannya mendukung upaya Gubernur Riau memperjuangkan tanah adat atau ulayat.
"Presiden sudah memberi payung hukumnya untuk mengatur tanah ulayat.
Kemudian pak Gubernur sudah membentuk tim yang diketuai Wakil Gubernur Riau untuk menyelesaikan tanah yang bermasalah (perkebunan ilegal)," paparnya.
"Tentu ini menggembirakan kami masyarakat adat. Mudah-mudahan dengan selesainya status tanah di Riau ini, maka ke depan jelas mana tanah milik pengusaha. Serta berapa banyak tanah yang bisa dikembalikan ke masyarakat," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Riau |