Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar
|
(CAKAPLAH) - Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengklarifikasi pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang mengatakan bahwa Ketua Umum PPP Romahurmuziy (Rommy) tertarik dengan Gatot Nurmantyo di Pilpres 2019.
Pernyataan Cak Imin disampaikan melalui twitter menanggapi pernyataan Romi dalam berita yang mengajaknya untuk bergabung koalisi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Arsul menjelaskan bahwa Rommy bertemu dengan Cak Imin dalam sebuah silaturahmi keluarga beberapa waktu lalu. Ia membenarkan bahwa saat itu Rommy bertanya mengenai wacana pasangan Gatot-Cak Imin.
"Dijawab Cak Imin semuanya masih penjajakan, kemudian Rommy cuma bilang agar kasih kabar. Maksudnya biar jelas apakah PKB akan bersama Jokowi atau berpisah," kata Arsul kepada CNNIndonesia.com melalui pesan singkat, Selasa (19/6/2018).
Arsul menjelaskan selama ini PPP menghormati sikap PKB yang belum menentukan koalisi secara pasti. Arsul menganggap lucu kalau Cak Imin kesal gara-gara pemberitaan dan langsung mengungkapkan lewat twitter.
Arsul menganggap Cak Imin sebaiknya memberi penjelasan lewat berita dan melakukan klarifikasi kepada Romi. Jangan berkicau lewat twitter yang kemudian membuat ramai.
"Bakal Cawapres harus lebih bisa mengelola emosinya lebih baik, contohlah Pak Jokowi yang hanya tersenyum saja menghadapi hujatan di media sosial," kata Arsul.
Rommy sebelumnya mengajak Cak Imin bergabung secara resmi dengan koalisi Jokowi untuk Pilpres 2019.
"Sebagai anggota koalisi yang saat ini secara resmi sudah mengusung kembali Pak Jokowi, saya mengajak Cak Imin untuk bisa semakin memperkuat (koalisi 2019)," kata Rommy seperti dilansir Antara di Jombang, Jawa Timur, Minggu (17/6).
Pernyataan itu ditanggapi Cak Imin dengan berkicau lewat akun @cakimiNow. Menurutnya pernyataan Rommy merupakan pelintiran.
"Judul berita plintiran romi ini yang bikin malas berhubungan sama P3, dlm acara itu malah romi bilang kalo ada peluang dengan gatot kabar kabari ya kalo menarik! nah lho!!," kicau Cak Imin.