Ukraina berharap negara-negara Barat harus meningkatkan pengiriman senjata ke negaranya untuk membantunya melawan Rusia. Kota Donetsk, Ukraina Timur. (REUTERS/ALEXANDER ERMOCHENKO)
|
(CAKAPLAH) - Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba mengatakan negara-negara Barat harus meningkatkan pengiriman senjata ke negaranya untuk membantunya melawan Rusia.
"Pagi ini saya mengirim surat kepada Menlu Inggris meminta tambahan senjata pertahanan untuk Ukraina. Dengan pertanyaan yang sama, hari ini saya akan beralih ke lawan bicara saya di AS," katanya dikutip dari AFP, Selasa (22/2).
"Jaminan terbaik kami adalah diplomasi dan senjata kami. Kami akan memobilisasi seluruh dunia untuk mendapatkan semua yang kami butuhkan untuk memperkuat pertahanan kami."
Terpisah, Majelis tinggi parlemen Rusia pada Selasa memilih untuk mengizinkan Presiden Vladimir Putin menggunakan tentara Rusia di luar negeri untuk mendukung separatis di Ukraina.
Sebanyak 153 senator Rusia mendukung keputusan tersebut, tanpa ada yang memberikan suara menentang atau abstain.
Sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymy Zelensky menyatakan bahwa Rusia sedang bersiap untuk melakukan agresi militer ke negaranya setelah Presiden Vladimir Putin mengakui kemerdekaan Donetsk dan Luhansk.
Zelensky mengatakan bahwa pengakuan kedua wilayah di timur Ukraina yang dikuasai separatis pro-Rusia itu bisa dijadikan alasan untuk melakukan agresi.
"Kami meyakini dengan keputusan, Rusia menciptakan dasar legal untuk agresi militer lebih lanjut terhadap Ukraina, yang melanggar semua hukum internasional," ujar Zelensky, sebagaimana dilansir AFP, Selasa (22/2).
Ia mengutarakan pernyataan ini setelah Putin mengumumkan langsung pengakuan kemerdekaan Donetsk dan Luhansk. Setelah itu, Putin mengerahkan pasukan militer ke kedua wilayah itu atas dalih untuk menjaga perdamaian.
Editor | : | Ali |
Sumber | : | Cnnindonesia.com |
Kategori | : | Internasional |