Centaurus.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Virus Covid-19 varian Omicron terus bermutasi dan memunculkan subvarian baru. Baru-baru ini menemukan keturunan terbaru dari Omicron, yakni BA.2.75 atau Centaurus.
Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Surya Hajar Fitria Dana SpP (K) FISR FICCP mengatakan, masyarakat harus tetap waspada dengan adanya penemuan varian baru Omicron.
"Kita harus waspada, karena sekarang sudah ada penemuan varian baru Omicron BA.2.75 (Centaurus). Varian baru ini sudah ditemukan di India," kata dr Surya Hajar, Sabtu (23/7/2022).
Dia mengatakan, gejala dari varian terbaru Omicron tersebut masih sama dengan varian lainnya. Seperti kehilangan penciuman, demam, mual dan muntah.
"Tapi varian Centaurus ini penularan lebih cepat. Sedangkan tingkat gejalanya ringan, sedang dan berat. Namun varian ini belum ditemukan di Indonesia. Hanya saja kita harus waspada, sebab India dengan Indonesia itu biasanya tak jauh beda," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |