PEKANBARU (CAKAPLAH) - Ratusan pedagang Pasar Cik Puan Pekanbaru kini sedang meratap sedih, dikarenakan mata pencaharian mereka hilang akibat kebakaran di pasar tersebut.
Linda, salah satu pedagang yang berjualan nasi di Pasar Cik Puan hanya dapat melihat kiosnya dan kios pedagang lain yang telah rata dengan tanah. Ia hanya bisa termangu dan mengaku tak tahu bagaimana ke depannya.
Ia juga sedikit menceritakan saat kebakaran itu, ia menyebutkan api cepat merambat karena arus listrik tak langsung diputuskan. Ditambah lagi banyaknya barang-barang yang mudah terbakar.
Baca: Penampakan Pasar Cik Puan Pekanbaru Usai Kebakaran Hebat, Pedagang Mondar-Mandir Meratap Sedih
"Saat kebakaran warung saya memang sedang tak buka, tapi barang-barang di dalam habis semua. Ledakan juga terjadi berkali-kali karena ada tabung gas," kata Linda, Senin (20/2/2023).
Ia mengaku hingga kini tak tahu akan bagaimana ke depannya. Entah akan dibangun kembali kios di lokasi yang sama, atau pedagang dipindahkan ke bangunan kosong yang lama terbengkalai di dekat pasar tersebut.
Selain itu dikatakannya kebakaran telah belasan kali terjadi di Pasar Cik Puan. Ia sendiri telah tiga kali menjadi korban dari keganasan si jago merah yang melahap habis barang dagangannya.
"Ini bukan pertama kalinya. Sebelumnya kan juga pernah saya menjadi korban kebakaran di pasar ini, tapi saya tak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah. Kali ini tak tahu mau bagaimana lagi," keluhnya.
Baca: Pemko Berencana Pindahkan Sementara Pedagang ke Bangunan Terbengkalai Pasar Cik Puan
Oleh karenanya itu, ia berharap agar Pemerintah bisa memperhatikan dan memberikan bantuan terhadap pedagang yang menjadi korban pasca kebakaran di Pasar Cik Puan Pekanbaru.
Senada, pedagang kosmetik di Pasar Cik Puan, Frandi mengatakan tak tahu pasti saat insiden kebakaran lantaran tengah tidak berjualan pada saat itu.
Terkait langkah selanjutnya, ia mengaku tak ingin lagi berharap kepada pemerintah atas insiden kebakaran yang melanda pasar tersebut.
"Saya telah 10 kali mengalami kejadian serupa di sini, tapi hanya mendapat harapan palsu. Kami tak berharap banyak kali ini," pungkasnya.
Penulis | : | Bintang |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |