PEKANBARU (CAKAPLAH) - Jemaah Calon Haji (JCH) asal Provinsi Riau yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) kedua telah diberangkatkan ke tanah suci Mekkah. 

Sedikitnya ada 374 jemaah yang dilepas di Asrama Embarkasi Haji Antara (EHA) Riau, Kamis (25/5/2023) oleh Asisten I Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Masrul Kasmy. 

Dalam kloter kedua tersebut terdapat jemaah paling muda berumur 20 tahun, dan jemaah paling tua berumur 93 tahun.  Oleh karena itu, Masrul Kasmy meminta kepada petugas haji daerah agar jemaah haji kategori lanjut usia (lansia) menjadi prioritas.

"Saya minta kepada petugas, agar jemaah lansia seperti yang menggunakan kursi roda, kiranya dipermudah urusannya," kata Masrul Kasmy.

Hal ini guna menindaklanjuti program pelayanan Haji Ramah Lansia yang diusung oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI. Sebagai upaya untuk meningkatkan kenyamanan jemaah haji lansia.

"Jadi para lansia ini didahulukan, untuk hal-hal seperti masuk bus, pesawat, maupun urusan-urusan kebutuhan mereka," pintanya.

Masrul juga berpesan kepada para jemaah untuk terus menjaga kekompakan dan fokus dalam menjalankan ibadah di tanah suci.

"Selama 40 hari tersebut lakukanlah ibadah kepada Allah dan panjatkan doa-doa yang mustajab untuk kebaikan negeri kita," tukasnya.

Senada, Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Sekdaprov) Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur dalam laporannya menyampaikan, terdapat sebanyak 374 orang jemaah haji diberangkatkan menuju tanah suci dalam kloter kedua. 

"Kami laporkan jemaah haji termuda dalam kloter ini berumur 20 tahun atas nama M Ilham Ramadhan, dan tertua berumur 93 tahun atas nama Roma Juni Mardi," katanya.***