ilustrasi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kecelakaan kerja di area Blok Rokan kembali terjadi. Tiga orang pekerja PT Elnusa Febrikasi Konstruksi (EFK) yang merupakan mitra kerja dari PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) mengalami luka bakar, Kamis (8/6/2023) kemarin.
Berdasar informasi yang dihimpun CAKAPLAH.com dari Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau, kecelakaan kerja tersebut terjadi di Pit Oftimazation Area Gethering Statoin (GS 1) Minas CAPS. Dimana, pada sekitar jam 14.40 WIB Kamis kemarin, empat orang pekerja PT. Elnusa Febrikasi Konstruksi dan 1 orang Pekerja PT BKP melakukan Komisioning Sump Pump B GS 1 Minas.
Lebih kurang setelah 10 menit Runing, 1 orang pekerja PT EFK akan mematikan pompa, akan tetapi tiba-tiba saat itu keluar api dari collecting box yang berada sekitar 1,5 meter dari pompa, sehingga menyebabkan tiga orang pekerja PT EFK yang berada di dekat pompa terkena semprotan api yang keluar dari Collecting Box, 2 orang pekerja lainnya tidak terkena semprotan api tersebuat dan dalam keadaan selamat dan sehat.
Ketiga orang korban tersebut dibawa ke klinik PT PHR Minas untuk mendapatkan pertolongan pertama dan kemudian 3 orang korban tersebut dirujuk ke RS Awal Bros Sudirman Pekanbaru untuk penangan medis dan perawatan lebih lanjut.
Ketiga korban yang mengalami luka tersebut adalah WK (37 tahun) yang merupakan supervisor dan PMCoW, KK (37 tahun) sebagai mekanik, serta CDS (22 tahun) yang juga mekanik.
Sementara itu terkait terjadinya kecelakaan kerja di wilayah Blok Rokan tersebut Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Riau Imron Rosyadi mengatakan, bahwa pihaknya telah menurunkan tim untuk melakukan investigasi lebih lanjut.
"Tim sudah turun, kita menunggu laporan," kata Imron, Jumat (9/6/2023).
Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pengawasan Tenaga Kerja Disnaker Riau, Rivalino mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan tempat kecelakaan kerja pada radi malam.
"Tim sudah turun, masih dilakukan pengembangan. Kita kasih ruang dan waktu untuk pengawas bekerja," tukasnya.***