Kepala Distankan Kota Pekanbaru M Firdaus
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kota Pekanbaru telah melakukan vaksinasi rabies kepada sekitar 1000 hewan peliharaan mulai dari kucing, anjing dan juga kera. Ketiga hewan peliharaan ini merupakan Hewan Penular Rabies (HPR).
"Sejak awal tahun 2023 hingga kini sudah sekitar 1.000 ekor hewan peliharaan yang divaksinasi. Baik itu kucing, anjing ataupun kera," ujar Kepala Distankan Kota Pekanbaru M Firdaus, Jumat (28/7/2023).
Ia mengatakan pemberian vaksin ini dilakukan sebagai upaya pencegahan rabies pada hewan peliharaan. Bahkan, Distankan melakukan vaksinasi ke lingkungan RW yang ada di Pekanbaru.
"Untuk pemerintah kota kita terus melakukan kegiatan vaksinasi rabies. Jadi kita mobiler di seluruh RW yang ada di Kota Pekanbaru," Cakapnya.
Dikatakannya, vaksinasi rabies ini dilakukan setiap tahun. Pasalnya, vaksinasi akan diulang kembali atau booster setiap tahun pada hewan yang sama.
"Vaksinasi ini terus berjalan setiap tahun. Karena apa? Kegiatan vaksinasi rabies atau booster harus diulang setiap tahun pada hewan yang sama," jelasnya.
Karena itu, pihaknya mengimbau kepada warga Pekanbaru jika memiliki hewan peliharaan yang belum divaksin agar segera divaksin. Hewan peliharaan yang perlu divaksin dan penular rabies itu yakni anjing, kucing dan kera.
"Kepada warga jika ada hewan peliharaannya, anjing, kucing dan kera, kalau belum vaksin atau belum sempat oleh petugas di lapangan tolong dibawa ke Kantor Dinas Pertanian dan Perikanan Pekanbaru. Vaksinasi rabies gratis, tanpa dipungut biaya," ungkapnya.
Sementara, jika ada warga yang tergigit hewan penular rabies agar segera menghubungi Puskesmas terdekat.
"Kemarin memang sempat ada warga kita yang digigit oleh anjing rabies, namun sudah langsung ditangani dengan diberikan Vaksin Anti Rabies (VAR). Insya Allah aman," ungkapnya.
Dikatakan Firdaus, pihaknya sudah mendapat laporan terkait adanya masyarakat di Kabupaten Indragiri Hilir yang meninggal akibat rabies.
"Memang kita ada dapat laporan terkait hal tersebut. Tapi dapat kami sampaikan hingga saat ini tidak ada warga Pekanbaru yang positif rabies pasca gigitan hewan penular rabies," pungkasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Kota Pekanbaru, Pemerintahan |