Ketua Umum DPH LAMR Datuk Syahril Abubakar
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) telah melakukan pertemuan dengan panitia deklarasi #2019GantiPresiden, Jumat (31/8/2018). Mereka juga sudah mendengar keterangan saksi mata pengadangan aktivis #2019GantiPresidren, Neno Warisman, dari Diana Tabrani.
Pertemuan berlangsung di Balai Adat LMAR. Mereka disambut langsung oleh Ketua Umum MKA LAMR Datuk Al Azhar, Ketua Umum DPH LAMR Datuk Syahril Abubakar dan pengurus LAMR lainnya.
Usai pertemuan, Datuk Syahril kepada CAKAPLAH.com mengatakan bahwa pihaknya telah mendengarkan langsung keterangan dari Diana Tabrani yang menyaksikan langsung pengadangan Neno Warisman.
Setelah itu, LAMR juga bertemu dengan panitia deklarasi #2019GantiPresiden dan pihak lainnya yang berada di lokasi kejadian saat pengadangan Neno Warisman.
"Dari keterangan buk Diana, kronologisnya sama dengan apa yang kita sudah dengar sebelumnya. Dan belum membicarakan kejanggalan, itu akan disimpulkan saat pertemuan selanjutnya," paparnya.
Kemudian, LAMR Riau juga akan meminta keterangan dari pihak kepolisian, karena persoalan ini menyangkut anak kemanakan supaya hal tersebut tidak terjadi ke depannya.
"Intinya ke depan jangan sampai ada lagi yang mencabik adat budaya Melayu. Makanya sekarang ini kita ingin menegakkan marwah bumi Melayu, dan meminta kepolisian mengusut tuntas kasus pengadangan Neno Warisman ini oleh orang tak bertanggung jawab," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Riau, Serba Serbi, Peristiwa |