ilustrasi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Gubernur Riau Syamsuar mengharapkan dukungan bupati/walikota se-Provinsi Riau untuk mengendalikan inflasi, sehingga tidak berdampak terhadap kebutuhan masyarakat.
"Kami berharap dukungan kepada bupati/walikota dan Sekda soal inflasi daerah. Terutama terkait makanan kita sehari-hari yang mengganggu ekonomi," kata Syamsuar.
Syamsuar menyampaikan, Pemprov Riau akan diundang oleh Bank Indonesia (BI) pada 25 November mendatang dalam rangka mengevaluasi kemampuan kepala daerah.
"Ini semuanya dalam rangka mengevaluasi kemampuan kita kepala daerah, untuk mengendalikan inflasi," ujarnya.
Dia mengatakan, beberapa kebutuhan pokok yang mempengaruh kepada inflasi antara lain beras, lada, cabe, bawang, daging dan telur.
"Kebutuhan itu berpengaruh terhadap kenaikan harga bahan pokok dan lemahnya masyarakat untuk membeli, ataupun melemahnya daya beli makanan sehari hari," paparnya.
"Tentunya ini tugas tugas bersama bagaimana di tengah kita mengembangkan berbagai sektor pertanian, tentunya tanaman-tanaman seperti itu perlu kita galakkan," sambungnya.
Selain itu, Syamsuar juga mengharapkan pengembangan potensi sektor unggulan masing-masing wilayah seperti sektor wisata, pertanian, perkebunan, perikanan, yang harus dimanfaatkan.