PEKANBARU (CAKAPLAH) - BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek melakukan penandatangan kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) Riau, Rabu (26/2/2020).
Penandatanganan ini dilakukan di Gedung Bank Riau Kepri (BRK) bersamaan dengan perayanan Hari Ulang Tahun (HUT) Iwapi ke-45.
Penandatangan ini dilakukan untuk melindungi semua pengusaha wanita yang bernaung dibawah Iwapi melalui kepesertaan jaminan sosial.
Ketua Iwapi Provinsi Riau, Ir Hj Irma Hafida Rachman kepada CAKAPLAH.COM mengatakan dengan bergabungnya Iwapi Riau dengan BP Jamsostek membuat pegawai ataupun karyawan merasa nyaman karena ada jaminan untuk keselamatan kerjanya.
"Kita maunya ya jangan sampai ya terjadi kecelakaan kerja. Tapi dengan adanya jaminan ini, maka karyawan atau pegawai akan nyaman. Jika ada kecelakaan kerja, ini BPJS yang menanggung," ujar Irma, Rabu (26/2/2020).
"Selain itu juga karyawan juga akan memiliki tabungan yang bisa mereka pergunakan saat mereka pensiun," imbuh Irma.
Ia menyampaikan, adapun manfaat lainnya adalah mampu meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) karena dengan adanya kenyamanan kerja, maka mereka akan profesional dalam bekerja.
"Untuk itu kami harapkan semua Iwapi yang punya karyawan agar bisa memasukkan atau mengikutserfakan karyawanya di BP Jamsostek," Cakapnya.
Sementara itu Deputi Direktur Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Wilayah Sumbar Riau Pepen S Almas menyampaikan MoU ini pada prinsipnya adalah untuk menyamakan presepsi dalam pemikiran melindungi tenaga kerja.
"Jadi harapan kita seluruh karyawan yang tergabung di Iwapi ataupun karyawan yang dimiliki oleh anggota Iwapi bisa mendaftarkannya ke BP Jamsostek. Terlebih bagi para pekerja Mikro kecil menengah," ucapnya.
Pepen menjelaskan BP Jamsostek memberikan perlindungan kepada karyawan dan juga memberikan manfaat yang besar terutama kepada para pengusaha mikro kecil.
"Untuk resiko dalam pekerjaan tidak ada yang tahu kapan terjadi. Namun dengan BP Jamsostek insya Allah semua bisa ditanggulangi dan bisa memberikan perlindungan yang nyata. Seperti jaminan kecelakaan, jaminan hari tua, kematian bahkan sampai pensiun," jelasnya.
Pihaknya mengaku sangat mendukung sinergi yang sudah terjalin saat ini.
"Ini adalah tugas kita bersama. Karena BP Jamsostek adalah lembaga negara yang berada di bawah presiden langsung. Dan memang kita memberikan kontribusi terhadap pengusaha-pengusaha sebagai mitra bagi kita semua dalam bentuk perlindungan kerja," ucapnya.
Lebih lanjut dirinya berharap agar para pengusaha UMKM bjsa bergabung dengan BP Jamsostek terutama untuk meningkatkan taraf hidup dan kemapanan.
"Serta yang paling penting adalah melindungi keselamatan dalam bekerja dan melindungi dari resiko sosial yang akan dihadapi entah kapan. Yang jelas ini perlindungan negara untuk rakyatnya," tukasnya.