Gedung DPRD Kota Pekanbaru
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Nofrizal MM berharap agar pembangunan pasar Induk yang berada di Jalan Soekarno-Hatta Ujung dapat segera dimanfaatkan oleh para pedagang. Saat ini capaian pembangunan yang sudah mencapai 45 persen.
“Untuk penambahan waktu pengerjaan boleh. Karena jika tidak ditambah, kita yang rugi. Kontraktor juga rugi. Namun kan diberi waktu dengan catatan harus diselesaikan di tahun 2019,” katanya, Sabtu (24/8/2019).
Politisi PAN ini berharap dengan cepat selesainya pembangunan Pasar Induk ini dapat menampung para pedagang yang ada. Dan masyarakat memiliki tempat berbelanja yang strategis.
“Tentunya para pedagang sudah menanti lama pasar induk ini, kedepan dengan adanya pasar induk aktivitas para pedagang lebih tertata dengan rapi, aktivitas bongkar muat barang Sembako tidak lagi semrawut lagi,” tegasnya.
Sebelumnya Walikota Pekanbaru Firdaus sudah meninjau areal pembangunan Pasar Induk Pekanbaru, Jum'at (16/8) siang. Ia melihat langsung aktivitas proyek di Jalan Soekarno-Hatta Ujung, Kota Pekanbaru. Saat ini capaian pembangunan pasar induk mencapai 45 persen.
Firdaus memberikan target kepada pengembang agar segera merampungkan bangunan pasar induk. Ia ingin agar tahun 2020 sudah bisa berfungsi secara optimal.
“Kita ucapkan terima kasih kepada pengembang yang merupakan perusahaan lokal. Maka kita beri tambahan waktu,” katanya.
Ia mengaku proses pengerjaan awal pasar induk sempat tertunda. Kondisi ini karena ada kendala administrasi. Pengembang diberi tambahan waktu hingga akhir tahun 2019. Tambahan waktu ini untuk mendorong pengembang rampungkan pembangunan pasar.
Konsep Pasar Induk adalah perpaduan antara pasar induk dengan pasar tradisional modern. Pasar ini mempertemukan pedagang partai besar dan pedagang eceran.
Penulis | : | Kholik Aprianto |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Kota Pekanbaru |