Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, H Zukri.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Setelah Pekanbaru, kini Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sudah menyetujui Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk kabupaten Kampar, Pelalawan, Siak, Bengkalis dan Kota Dumai.
Jelang penerapan PSBB tersebut, Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau H Zukri meminta pemerintah provinsi Riau dan kabupaten/kota segera melakukan validasi data masyarakat yang terdampak Covid-19.
"Walaupun SK Kemekes ini baru keluar, kita minta Pemprov Riau dan Kabupaten kota segera menvalidasi data masyarakat yang terdampak Covid-19," tegas H Zukri.
Poltisi PDIP ini mengingatkan agar Pemprov dan Pemkab/Pemko juga segera memastikan pencairan untuk Bantuan Lansung Tunai (BLT) dan Sembako untuk masyarakat.
Ia tidak ingin PSBB diterapkan tapi penyaluran bantuan untuk masyarakat tidak dilakukan dengan baik.
"Harus dipastikan BLT dan Sembako untuk masyarakat segera disalurkan. Dampak ekonomi masyarakat di tengah PSBB ini harus dipikirkan segera," ujar bakal calon Bupati Pelalawan itu.
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Riau itu juga sudah berkeliling dan mengedukasi masyarakat mengenai bahaya dan pencegahan Covid-19. Tak itu saja, ia juga membagikan 5.000 lebih paket sembako kepada warga.
Termasuk juga membagikan 300 paket makanan per hari, ribuan masker dan hand sanitizer kepada masyarakat.
Penulis | : | Alzal |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Peristiwa, Pemerintahan, Riau |