F Rudi Misdian
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Pekanbaru masih membatasi kunjungan dinas dari luar daerah dan masyarakat ke Mal Pelayanan Publik (MPP).
Sekretaris DPMPTSP Kota Pekanbaru F Rudi Misdian mengatakan, terakhir ada kunjungan dari Kabupaten Luwu. Itu pun sudah ditunda hingga beberapa waktu lalu kasus mulai landai, dan bisa berkunjung.
Sedangkan jumlah kunjungan masyarakat saat ini mencapai 400 orang dalam satu hari yang mengakses layanan secara tatap muka di MPP Pekanbaru. Jumlah kunjungan itu mengalami penurunan dari hari biasanya.
"Saat ini masih berkisar 300-400 orang dalam satu hari. Saat pandemi covid-19 ini memang terjadi penurunan," kata Rudi, Ahad (22/11/2020).
Menurutnya, penurunan jumlah kunjungan masyarakat ke MPP Pekanbaru hampir separuh dari hari biasanya. Masyarakat yang masih mengakses layanan tatap muka diwajibkan menjalankan protokol kesehatan.
Sebelum masuk ke tenan MPP, masyarakat diminta untuk mencuci tangan, dilakukan pengecekan suhu tubuh, dan wajib mengenakan masker. "Wajib menjalankan protokol kesehatan," terangnya.
Menurutnya, selain layanan tatap muka di MPP Pekanbaru, pihaknya juga memudahkan masyarakat dengan layanan secara online. Masyarakat tidak harus datang ke MPP Pekanbaru untuk mengakses layanan.
Masyarakat dapat mengakses website di alamat perizinan.pekanbaru.go.id. Hal itu juga dapat memecah kerumunan di MPP Pekanbaru sendiri.
Penulis | : | Delvi Adri |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |