Indonesia Milenial Teacher Festival (IMTF) akan memberikan pelatihan bagi guru Pekanbaru dalam meningkatkan kompetensi mengajar kepada siswa didik, di masa pandemi Covid-19
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sebagai bentuk kepedulian terhadap dunia pendidikan, terutama bagi tenaga pendidik atau guru di Kota Pekanbaru, Indonesia Milenial Teacher Festival (IMTF) akan memberikan pelatihan bagi guru dalam meningkatkan kompetensi mengajar kepada siswa didik, di masa pandemi Covid-19. Pelatihan itu akan dilaksanakan delama tiga hari 15-17 Juli 2021.
Founder IMTF, Heridinal Sky mengatakan, pelatihan atau workshop bagi guru-guru mulai tingkat PAUD, TK, SD, SMP/MTs sederajat se-Kota Pekanbaru ini akan menghadirkan narasumber yang terkenal baik nasional maupun interasional. Diantaranya, psikolog anak Dr Seto Mulyadi MPsi (Kak Seto), praktisi pendidikan Munif Chatib, termasuk menghadirkan Walikota Pekanbaru Firdaus MT.
"Kita mengharapkan melalui pelatihan ini para guru dapat mengeksplore kemampuannya dalam mengajar. Kami yakin, guru-guru di sini mampu menciptakan inovasi-inovasi baru dalam mengajar agar anak didiknya agar tidak bosan dengan sistem belajar daring. Karena jarang sekali guru mendapatkan pelatihan dimasa pandemi Covid-19 ini," kata Heridinal.
"Kita memberikan motifasi kepada para guru dalam memberikan pendiikan. Motifasi ini seperti Pertamax Turbo, beda orang yang punya impian dengan orang yang tidak punya impian, dari cara belajarnya pasti beda. Guru yang punya impian pasti akan meneksplore caranya dia, peblok reationnya, komunikasinya dalam mengajar. Jangan sampai menyerah atau terninabobokkan dimasa pandemi ini," sambungnya.
Dia menjelaskan, kegiatan yang digelar secara daring dengan Zoom ini, nantinya akan dipusatkan di Lantai 6 Pusat Perkantoran Pemko Pekanbaru di Tenayan Raya. Selain itu ada juga guru yang dihadirkan langsung di lokasi acara, namun terbatas. Para guru akan mendapatkan pelatihan selama 33 jam dalam kurun waktu tiga hari.
"Nanti di akhir pelatihan ini, para guru juga akan mendapatkan sertifikat. Nantinya, sertifikat ini memiliki nilai satu poin bagi guru untuk syarat kenaikan pangkat. Dalam workshop ini nantinya para guru dijamin tidak akan bosan menerima pelatihan dari para narasumber. Pasalnya, sistem pelatihan dibuat menarik dan tidak membosankan. Kami juga nanti akan menghadirkan artis di sela-sela pelatihan. Jadi, guru juga perlu penyegaran," kata Heridinal yang telah menyelenggarakan IMTF mulai dari Pulau Sumatera, Jawa, hingga ke Indonesia bagian timur.
Dalam pelaksanaan workshop ini, pihaknya menargetkan menampung sebanyak 4.000 guru yang ada di Pekanbaru. Hingga saat ini sudah mendaftar sebanyak 2.000 guru se-Kota Pekanbaru. Untuk mengikuti workshop itu, para guru juga berinvestasi sebesar Rp150 ribu bagi ASN dan Rp100 ribu untuk guru honorer. Mulai dari guru PAUD, TK, SD dan SMP.
"Alhamdulillah, antusias para guru sangat tinggi. Hingga kini sudah 2 ribuan yang mendaftar dari 4 ribu target kami untuk mengikuti workshop IMTF ini. Masih terbuka bagi guru yang akan menambah ilmu, dan ingin mendapatkan sertifikasi. Tidak ada unsur pemaksaan agar para guru diwajibkan mengikuti pelatihan ini. Kegiatan ini hanya ditujukan terhadap guru yang ingin mengembangkan kemampuan dirinya dalam proses belajar mengajar," pungkasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Pendidikan, Kota Pekanbaru |