Ilustrasi.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Seiring diturunkannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ke Level II oleh pemerintah, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Pekanbaru semakin menggeliat.
Bukan tanpa alasan, dengan pelonggaran aturan yang ditetapkan pemerintah, membuat pengusaha, khususnya di UMKM kembali optimis untuk bisa membuka usahanya dengan lebih leluasa meski dengan tetap menerapkan aturan Protokol Kesehatan ketat.
Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Pekanbaru, Rizky Bagus Oka saat dihubungi CAKAPLAH.com mengatakan bahwa saat ini untuk sektor UMKM sudah mengalami perubahan yang baik.
"Kalau dari HIPMI sendiri kita melihatnya sudah ada geliatnya. Karena kan memang semakin diperlonggar aturannya. Kalau kemarin-kemarin itukan waktunya cuma sampai sore namun sekarang diperlonggar lagi dan waktunya lebih panjang. Dan mereka sudah Percaya Diri (PD) dan yang kemarin sempat tutup kini sudah mulai berani buka lagi," cakapnya.
Disampaikan Oka, di masa pandemi ini juga sudah banyak UMKM bermunculan khsususnya di bidang penjualan masker.
"Karena sekarang kan masker bukan hanya untuk kesehatan, namun juga untuk fashion juga, saat ini kami melihat itu menjadi peluang bisnis yang dimanfaatkan oleh UMKM," sebutnya.
Lanjut Oka, saat ini untuk UMKM yang bergerak di bidang kuliner juga sudah mengalami peningkatan.
"Karena kita sudah lihat banyak tempat-tempat kuliner sudah buka. Contohnya itu di Bundaran Keris, kemudian di Food court yang di Arifin Ahmad juga sudah kembali buka lagi. Kalau mereka sudah buka lagi berarti geliatnya udah naik lagi kan," ucap pria yang juga General Manager Peterseli Kitchen Pekanbaru.
Lebih lanjut Oka mengingatkan meski sekarang peraturan sudah semakin diperlonggar, namun protokol kesehatan harus tetap dijaga.
"Jadi bukan berarti karena diperlonggar serasa nggak ada Covid-19, jangan sampai seperti itu. Tetap kita jaga Prokes, jaga jarak, pakai masker dan yang pasti vaksin tetap jalan. Sambil PPKM semakin diperlonggar, vaksin juga tetap kita kejar target yang masih belum tercapai," pungkasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Ekonomi, Pemerintahan, Kota Pekanbaru |