Plt Kepala DLHK Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemenang lelang pengelolaan sampah di Kota Pekanbaru PT Bina Riau Sejahtera (BRS) mulai bekerja, Senin (01/01/2024). Perdana bekerja, operator pengangkutan sampah itu belum maksimal.
"Sudah mulai bekerja per hari ini," ujar pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, saat dihubungi CAKAPLAH.com.
Ingot mengakui, di hari pertama ini, pekerjaan yang dilakukan PT BRS memang belum sepenuhnya sempurna seperti yang diharapkan. "Untuk hari ini memang masih ada laporan adanya sejumlah tumpukan sampah di sejumlah titik. Sebenarnya bukan tidak terangkut, tapi karena ritasinya. Diangkut tapi masuk ke ritasi kedua jadi kesannya sampah itu masih ada," cakapnya.
Kata Ingot, DLHK takan melakukan evaluasi rute ritasi. Kemudian pembagian jam angkut. Ia menjelaskan, ada sebagian tempat yang seharusnya pengangkutannya itu di ritasi awal, tapi ternyata tidak. Hal-hal seperti itu yang nantinya menjadi evaluasi.
"Kami tetap mengimbau masyarakat untuk bisa berkontribusi, minimal dengan mematuhi jam buang yang sudah disampaikan Pemko yakni mulai pukul 19.00 WIB sampai dengan pukul 05.00 WIB. Silahkan lah dibuang di jam itu. Jadi sebenarnya siang itu tak ada lagi aktivitas membuang sampah baik pribadi maupun angkutan mandiri. Jadi prinsipnya kita membuang sampah itu malam hari," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah menetapkan pemenang lelang jasa angkutan sampah di Kota Pekanbaru untuk tahun 2024. Pihak ketiga yang terpilih adalah PT Bina Riau Sejahtera. Perusahan ini akan menjadi operator sampah baik untuk zona I maupun zona II.
Di zona 1, pagu anggaran lelang di angka Rp28,8 miliar dan putus di angka Rp27,9 miliar. Sementara untuk zona II, Rp27,5 miliar dan putus di angka Rp26,8 Miliar.
"Pemenang pihak ketiga itu sudah ada yaitu PT Bina Riau Sejahtera, itu untuk zona I dan zona II," ujar Ingot Ahmad Hutasuhut, Sabtu (30/12/2023).
Ia mengatakan, sudah melakukan klarifikasi sebagai tindaklanjut dari pengadaan. Untuk seluruh armada juga sudah dicek dan memenuhi persyaratan. Karena, memang sebelum melakukan pekerjaan di awal tahun, semuanya sudah harus clear.
"Untuk tahun 2024 PT Bina Riau Sejahtera akan mulai action pertanggal 1 Januari 2024. Untuk rute juga ada pembaruan. Kita evaluasi pola ritasi di tahun 2023 dan kita sempurnakan di tahun 2024," ucapnya.**
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Delvi Adri |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |