Ilustrasi/int
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Realisasi penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2018 di Provinsi Riau mencapai 93,1 persen. Capaian realisasi tersebut hampir sama jika dibandingkan realisasi anggaran tahun 2017.
Sebagai informasi, jumlah pagu APBN tahun 2018 untuk belanja Kementerian/Lembaga di Provinsi Riau sebesar Rp8,58 triliun. Dibandingkan tahun 2017 mengalami kenaikan sebanyak Rp1,93 triliun atau 29,1 persen yakni Rp6,6 triliun.
"Kami mengapresiasi tingginya realiasi anggaran tahun 2018 yakni di atas 90 persen. Walaupun memang harapannya realisasi bisa mencapai 100 persen pada akhir tahun," ujar Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Riau, Tri Budhianto kepada CAKAPLAH.COM, Kamis (31/1/2019).
Menurutnya, berdasarkan jenis belanja hingga akhir tahun 2018, realisasi seluruh jenis belanja telah mencapai lebih dari 90 persen. Persentase realisasi terbesar adalah belanja pegawai sebesar 98,6 persen, sedangkan realisasi terkecil adalah belanja barang dengan persentase sebesar 90,1 persen.
"Sekali lagi kami sampaikan walaupun persentase sama, namun dari sisi jumlah, anggaran meningkat. Pada tahun 2017 total anggaran sebesar Rp 6,6 triliun dengan realiasi sebesar Rp 6,1 triliun atau 93,2 persen, sedangkan pada tahun 2018, jumlah anggaran mencapai Rp 8,5 triliun dengan realisasi sebesar Rp7,9 triliun atau 93,1 persen," rincinya.
Tri Budhianto juga merincikan realisasi belanja tersebut terdiri dari belanja pegawai dengan pagu Rp 2,9 triliun dengan realisasi Rp 2,8 triliun atau 98,6 persen, belanja barang dengan pagu sebanyak Rp3,8 triliun dengan realisasi Rp 3,4 triliun atau 90,1 persen, belanja modal dengan pagu sebesar Rp 1,8 triliun dengan realisasi Rp 1,6 triliun atau 90,5 persen dan anggaran Bansos dengan pagu sebesar Rp 15,6 triliun dengan realisasi Rp 15,3 triliun atau 98,5 persen.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |