ilustrasi: Front Pembela Islam. Foto: Cnnindonesia
|
JAKARTA (CAKAPLAH) - Jalan menuju markas Front Pembela Islam (FPI) di Petamburan, Jakarta Pusat ditutup oleh Laskar FPI. Mereka juga melarang ada pengambilan video atau foto di kawasan Petamburan oleh awak media.
Pantauan di lapangan, para laskar FPI yang berjaga di depan markas FPI tersebar memantau orang-orang yang hendak mengambil foto atau video kondisi di Petamburan.
Salah satu laskar FPI sempat menghampiri dan melarang CAKAPLAH.COM mengambil gambar dan video. Menurut dia, larangan tersebut karena saat ini pemberitaan media massa terkait peristiwa FPI sangat tendensius dan dinilai provokatif.
“Maaf jangan ambil gambar ya. Kita hanya ingin kondisi di sini aman saja, karena media saat ini sangat provokasi,” kata anggota Laskar FPI kepada wartawan, Senin (7/12/2020).
Saat akan kembali, puluhan massa FPI sempat menghalangi wartawan CAKAPLAH.COM dan rekan untuk memeriksa isi handphone mereka. Foto dan video yang sempat diambil itu dipaksa dihapus.
Hingga berita ini dirilis, massa laskar FPI masih melakukan penjagaan di depan markas FPI di Petamburan. Konsentrasi massa depan markas FPI ini tidak lepas dari kejadian penembakan enam orang laskar FPI di jalan tol Cikampek pagi dini hari tadi.