Gubernur Riau Syamsuar
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar memastikan lalu lintas perairan wilayah Provinsi Riau bebas dari para perompak atau biasa disebut bajak laut.
Hal itu disampaikan Gubri saat menyakinkan investor asing dari Malaysia yang berminat mengelola kawasan wisata bahari di Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis.
Pasalnya investor tersebut sempat mempertanyakan keamanan peraian di wilayah itu ke gubernur. Karena jika kawasan itu dijadikan wisata bahari akan singgah kapal pesiar Genting Dream Cruise di Pulau Rupat, Riau.
"Memang investor itu menyinggung soal keamanan sama kami. Kira-kira di perairan kita ini ada bajak laut tidak, mereka bertanya begitu," kata Gubri, kepada CAKAPLAH.com, Kamis (1/6/2021) di Pekanbaru.
Terkait pertanyaan investor itu, Gubri menegaskan jika perompak atau bajak laut itu tidak ada di perairan Riau. Apalagi teritorial perairan Provinsi Riau selalu dijaga ketat aparat TNI AL dan Ditpolair.
"Saya bilang sama mereka (investor) bajak laut itu tidak ada di sini. Apalagi Angkatan Laut dan Ditpolair kita tetap melakukan pengawalan," terangnya.
Untuk itu, Gubri meyakinkan investor asal Malaysia itu bahwa perairan di wilayahnya itu sangat aman dari gangguan bajak laut. Sehingga kapal pesiar Cruise dapat berlayar dan memasuki lalu lintas perairan provinsi Riau dengan aman.
Pada kesempatan itu, Gubri juga telah mengingatkan unsur pimpinan dan masyarakat di Kecamatan Rupat untuk mempersiapkan potensi wisata di daerah itu. Termasuk kesiapan beragam kesenian adat dan termasuk makanan dan minuman khas daerah.
Sebab menurutnya, kapal Cruise ini membawa sedikitnya 5 ribu penumpang. Jika mereka datang ke Rupat, tentu masyarakat harus mempersiapkan makanan yang berlebih agar penumpang kapal Cruise kehabisan makanan.
Gubri menceritakan, pernah terjadi saat kapal Cruise singgah di Natuna. Karena kurang siapnya masyarakat setempat, sehingga makanan di Pulau itu tidak cukup memenuhi kebutuhan para penumpang kapal.
"Di Natuna itu, sempat habis makanan semua, karena jumlah mereka yang datang itu ribuan. Jadi ini jangan sampai terjadi, begitu mereka datang kita sudah siapkan semuanya kebutuhan wisatawan," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |