PEKANBARU (CAKAPLAH) - Didukung oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah X dan 20 Perguruan Tinggi Swasta (PTS), Politeknik Caltex Riau (PCR) menyelenggarakan program penerimaan mahasiswa baru seleksi bersama Sesimandiri. Pembukaan program ini dilakukan secara daring Senin (9/8/2021).
Program seleksi bersama sesimandiri ini diresmikan langsung oleh Ketua LLDIKTI Wilayah X Prof Dr Herri MBA.
Direktur Politeknik Caltex Riau Dr Mohammad Yanuar H ST MT, dalam sambutannya mengatakan untuk mencapai visi dan misi suatu insitusi tidak bisa berjalan sendiri, diperlukan sinergi dan kolaborasi dengan institusi lain apalagi pada kondisi pandemi saat ini yang kita hadapi.
"Kondisi pandemi Covid-19 menuntut kita untuk cepat berdaptasi, tantangan yang kita hadapi semakin berat terutama dalam penjaringan mahasiswa baru, kegiatan Tri Dharma dan kegiatan lainnya. Maka dari itu, program Sesimandiri yang sedang kita lakukan merupakan salah satu bentuk kolaborasi dan sinergi kita sesama PTS di lingkungan LLDikti Wilayah X dalam menjaring calon mahasiswa," ujarnya, Senin (9/8/2021).
Ia mengatakan kegiatan ini menghadirkan 108 program studi dari 20 perguruan tinggi swasta yang tersebar di provinsi Sumatera Barat, Riau, Jambi dan Kepulauan Riau.
"Pendaftaran Sesimandiri sudah kita buka pada tanggal 4 Agustus 2021. Pendaftaran dilakukan secara online di website sesimandiri.pcr.ac.id. Program ini terbuka bagi calon mahasiswa secara umum. Proses seleksinya berdasarkan nilai SKHU dan tidak ada seleksi ujian. Total sebanyak 108 Program Studi yang bisa dipilih oleh calon mahasiswa mulai dari bidang kesehatan, teknik, sosial, perkebunan, hukum dan lain-lain dengan berbagai jenjang seperti D3, D4, S1, dan Profesi," sebutnya.
Pada kesempatan ini, Yanuar juga mengucapkan terimakasih kepada LLDikti Wilayah X yang memberikan dukungan dan kepada perguruan tinggi swasta yang ikut bergabung dalam program Sesimandiri ini.
Sementara itu, Ketua LLDikti Wilayah X Prof. Dr. Herri, M.B.A menyampaikan ucapan selamat atas kegiatan yang digelar hari ini.
"Kegiatan ini menunjukkan kita sepakat untuk sama-sama berkontribusi, bersama-sama sharing dan Caring terhadap perguruan tinggi swasta di lingkungan kita. Tak ada yang bisa mengubah kondisi kita selain kita bersama. Dan untuk itu kita tidak bisa sendiri meningkatkan kualitas itu. Karena keterbatasan dari yang kita miliki. Masing-masing dari kita memiliki keterbatasan. Tapi pada saat yang sama kita juga memiliki kelebihan. Inilah yang akan kita transfer satu sama lain, itulah yang akan kita berikan kontribusikan kepada yang lain yang kurang di satu sisi, tetapi mungkin kita bisa juga mendapatkan kelebihan yang mereka miliki," Cakapnya.
Lanjut Herri, antar Perguruan Tinggi haruslah Sharing dan Caring. Ini adalah sebuah hal yang perlu ditonjolkan karena sesama PTS yang satu dengan yang lain bukanlah berkompetisi. Namun bagaimana sama-sama untuk meningkatkan kualitas.
"Kompetisi kita adalah berpacu meningkatkan kualitas. Dan untuk kita sesama disini kita berkompetisi bagaimana bisa Sharing dengan teman-teman lain," sebutnya.
Tambah Herri, kegiatan ini adalah merupakan salah satu bentuk awal lebih meningkatkan Sharing dan Caring satu sama lain, antara Perguruan Tinggi yang ada di wilayah ini. Tentu setelah ini meluas, akan bisa ditingkatkan antara PTS yang ada di wilayah X dengan wilayah-wilayah yang lainnya. Karena keberadaan kita itu harus dirasakan oleh orang lain. Kita harus berkontribusi terhadap keberadaan kitaterutama dalam pendidikan tinggi ini kita bisa memberikan sesuatu kepada masyarakat.
"Kami menyambut baik kegiatan ini. Kalau dibandingkan dengan kegiatan 2 tahun lalu ada peningkatan. Kalau tidak salah awalnya dulu hanya 14 PTS, kemudian meningkat menjadi 15 dan sekarang menjadi 21. Semangat kita walaupun dalam waktu yang singkat, hari ini kita sudah launching penerimaan mahasiswi mandiri. Ini menunjukkan kita memiliki semangat kebersamaan dan semangat untuk saling berbagi satu sama lain," ucapnya.
"Mudah-mudahan ini menjadi semangat kita bersama untuk bisa melaksanakan kegiatan lainnya. Ini langkah awal kita untuk melakukan kerjasama di bidang-bidang lainnya," imbuhnya.
Selain membuka secara resmi program penerimaan mahasiswa baru sesi mandiri juga dilakukan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan 13 Perguruan Tinggi Swasta dan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 19 Perguruan Tinggi Swasta di lingkungan LLDikti Wilayah X.***
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pendidikan, Riau |