PEKANBARU (CAKAPLAH) - Politeknik Caltex Riau (PCR) kembali berhasil meraih prestasi di kancah nasional. PCR berhasil meraih enam penghargaan dalam ajang Mandalika Essay Competition (MEC). Pada kegiatan ini, PCR menurunkan sebanyak tiga tim.

Tim yang diketuai oleh Muhammad Raja Adrafi berhasil meraih juara 3 kategori essay keseluruhan, gold medal essay kategori pendidikan, sosial dan budaya serta best paper. Tim ini beranggotakan Nurita dan M Noor Khafit. Ketiga mahasiswa ini berasal dari program studi sarjana terapan Teknologi Rekayasa Mekatronika.

“Alhamdulillah, kami bersyukur dapat meraih tiga penghargaan pada ajang ini. Terimakasih kami ucapkan kepada pembimbing dan seluruh sivitas akademika Politeknik Caltex Riau yang telah mendukung kami untuk mengikuti ajang ini,” ujar Raja, Sabtu (11/3/2023).

Raja juga mengatakan bahwa pada ajang ini ia mengusung judul essay sarung tangan cerdas penerjemah bahasa isyarat dalam menunjang pendidikan inklusif bagi penyandang tunawicara.

Tim kedua berhasil meraih dua penghargaan yakni juara harapan 1 kategori poster keseluruhan dan gold medal poster kategori teknologi dan energi. Tim ini beranggotakan Faruq Haidar Gozy, Angelina Esrawati Butar Butar dan Muhammad Faturrahman Alfadli. Ketiga mahasiswa tersebut berasal dari program studi sarjana terapan Teknologi Rekaysa Mekatronika dan Teknologi Rekasaya Sistem Elektronika.

Sementara itu, Tim ketiga beranggotakan Ferdy Yudha Wibawa, Risqi Muhammad, Salsabila Syafitri, Syukri Akrom dan Julius Saputra Halawa berhasil meraih penghargaan bronze medal poster kategori teknologi dan energi. Mereka merupakan mahasiswa dari program studi sarjana terapan Teknologi Rekayasa Mekatronika.

Mandalika Essay Competition 2 merupakan suatu perlombaan dalam bidang ilmiah yang dilaksanakan oleh Lembaga Setara Prisma Nusantara Bidang Keilmuan dan Pemberdayaan Masyarakat “Nusantara Muda” dengan tema “Sinergi Generasi Muda Melalui Aksi Nyata untuk Indonesia Emas 2045”.

Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung perkembangan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia. Peserta Mandalika Essay Competition 2 merupakan mahasiswa atau umum dengan rentang usia 18-29 tahun.

Ada lebih dari 30 universitas dari seluruh Indonesia yang mengikuti kompetisi ini dan dibagi menjadi beberapa kategori seperti Pariwisata, Pendidikan dan Sosial Budaya, Hukum dan Ekonomi, Kesehatan, Pertanian, Pangan dan Peternakan serta Teknologi, Energi dan Lingkungan.

Rangkaian kegiatan Mandalika Essay Competition ini dimulai sejak 11 Oktober 2022, yaitu pendaftaran dan pengumpulan karya. Total Nya ada 576 karya yang terdaftar.

Pada tanggal 5-7 Maret 2023, 60 karya terbaik hasil seleksi dewan juri mengikuti serangkaian kegiatan berupa technical meeting, presentasi karya, dan pengumuman yang diselenggarakan secara langsung (luring) di Asrama Haji Lombok, Nusa Tenggara Barat. Selain itu, para peserta juga mengikuti Volunteer dan Field trip mengeksplor Lombok.