PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali melakukan pertemuan degan dunia usaha (perusahaan) yang beroperasi di Provinsi Riau, Selasa (26/10/2021). Pertemuan itu sebagai upaya untuk memaksimalkan Corporate Social Responsibility (CSR) dalam penanganan masalah kesejahteraan sosial.
Asisten I Setdaprov Riau, Jenri Salmon Ginting mengatakan, pertemuan tersebut selain untuk membangun sinergitas, juga untuk identifikasi permasalahan sosial dan lingkungan yang selalu menjadi isu krusial meski dipandang dari perspektif manapun.
Oleh karena itu, lanjut Jenri, sebagai bentuk tanggung jawab bersama pemerintah berupaya menyelesaikan setiap masalah sosial ini, maka perlu sinergi antara pemerintah dengan dunia usaha.
"Jadi penyelesaian masalah sosial ini tidak hanya melalui APBN atau APBD. Namun, juga mendorong keberpihakan semua elemen dengan menggali setiap potensi dan sumber kesejahteraan sosial, salah satu diantaranya adalah peran dunia usaha melalui program CSR," katanya.
Menurutnya, program CSR ini juga diamanatkan dalam Peraturan Menteri Sosial Nomor 9 tahun 2020 tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Badan Usaha yang menjadi sasaran yaitu seorang, kelompok atau masyarakat yang memiliki kehidupan yang tidak layak atau prasejahtera.
Karena itu, Jenri berharap program CSR harus ditujukan kepada masyarakat miskin, kaum disabilitas, masyarakat daerah terpencil, tuna sosial, ataupun korban bencana.
"Program CSR ini juga harus menyasar kepada korban tindak kekerasan, ekploitasi dan diskriminasi. Kesemua ini harus kita utamakan," pintanya.
Untuk itu, Jenri berharap sinergitas Pemprov Riau dengan dunia usaha dapat terus terjalin untuk kesejahteraan masyarakat Riau khususnya dalam penanganan masalah kesejahteraan sosial.
"Sebab pemerintah dan dunia usaha sama-sama memiliki tanggung jawab sosial dan lingkungan terhadap masyarakat. Karena komitmen badan usaha berperan serta dalam membangun sosial berkelanjutan itu untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat baik bagi badan usaha sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya," cakapnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |