PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan melanjutkan pembangunan jalan lingkar Sungai Jering-Kari, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) sepanjang 2 Kilometer. Pasalnya jalan lingkar itu sempat terhenti pembangunannya selama dua tahun.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, SF Hariyanto saat meninjau kondisi jalan lingkar tersebut merasa prihatin, karena jalan tersebut dibangun sejak dirinya masih menjabat di Dinas PUPR Riau namun hingga kini belum selesai.
"Jadi jalan yang kita tinjau tadi merupakan jalan di daerah Kari, waktu itu saya ikut membebaskan saat menjadi kepala seksi di Dinas PUPR. Sampai sekarang belum selesai-selesai, jadi saya minta kepada Dinas PUPR untuk dituntaskan di tahun 2023," kata SF Hariyanto, Rabu (21/9/2022).
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP), Arif Setiawan mengatakan, memang jalan lingkar di Kari tersebut sempat tertunda pada tahun 2022 karena persoalan pembebasan lahan.
"Karena persoalan pembebasan lahan itulah pembangunannya tertunda sampai selesai pembebasan lahan. Jadi jalan Sungai Jering-Kari itu yang belum selesai itu disisi sebelah saja sepanjang 2 Kilometer. Ini akan kita siapkan dan dimasukkan di APBD 2023, sesuai arahan pak Sekda harus dituntaskan, dan pembangunannya harus dirigit. Untuk anggarannya sekitar Rp20 miliar," kata Arief.
"Itu pembangunan tertunda karena ada permasalahan pembebasan lahan, termasuk ada rumah warga yang harus dibebaskan. Sekarang sudah diselesaikan seluas 7x2 meter," tambahnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan |