PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Riau, Mahyudin mengatakan, hingga saat ini sudah 12 Kelompok Terbang (Kloter) jamaah calon haji asal Riau yang memasuki kota Makkah Al mukarramah, Selasa (13/6/2023). Sementara yang akan menyusul untuk diberangkatkan dari Madinah ke Makkah yakni kloter 16 BTH.
Mahyudin menjelaskan, saat ini kondisi di Kota Makkah Al-Mukarramah sudah mulai dipadati Jemaah haji dari berbagai Negara. "Masjidil Haram semakin padat terutama pada waktu pelaksanaan salat berjamaah," ujarnya, Selasa (13/6/2023).
Namun, kata Mahyudin, terdapat dua orang JCH Riau dari kloter 16 BTH yang dirawat di Rumah Sakit, yakni jamaah atas nama Sumardi bin Adi Suwarno berasal dari Desa Pulau Kecil, Kecamatan Reteh, Kabupaten Indragiri Hilir yang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi.
"Kemudian satu orang lagi dirawat di RS Malik Fahd Madinah atas nama Awo binti Buntal Ismail dari kloter 11 BTH," kata Mahyudin, Selasa (13/6/2023).
Untuk itu, dia tetap mengingatkan jemaah haji Provinsi Riau untuk menjaga kesehatan terutama fisik dan menghindari terik siang hari langsung
“Cuaca saat ini di Kota Makkah cukup panas, antara 40 sampai 43 derajat, ditambah lagi dengan mulai berdatangan Jemaah dari berbagai negara, sehingga membuat semakin padatnya disekitaran masjidil haram," katanya.
Pihaknya mengingatkan kepada Jemaah haji Riau untuk bersabar dan mengikuti arahan petugas kloter. Jaga kesehatan terutama fisik, hindari terik siang dan momen tingginya Jemaah berada di masjidil haram. "Manfaatkan saja Mesjid atau mushalla yang ada disekitaran hotel,” cakapnya.
Bagi jamaah yang ingin melaksanakan umrah wajib bisa dilaksanakan setelah sebagian besar jemaah subuh pulang dari Masjidil Haram sekitar pukul 6 pagi.
"Cuacanya belum terlalu panas dan Masjidil Haram sudah tidak padat atau jamaah sudah pulang shalat isya dari Masjidil Haram kisaran waktunya pada jam 11 malam," tukas Mahyuddin.***
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Serba Serbi, Riau |