Hingga saat ini, Peraturan Daerah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Riau belum kunjung disetujui oleh pemerintah pusat. Akibatnya, banyak program pembangunan serta pengembangan ekonomi yang terhambat akibat belum jelasnya kawasan peruntukkan di Riau.

Penjarahan hutan dengan dalih mengolah kayu olahan untuk kebutuhan rumah tangga belum juga surut. Buktinya, masih ada pembukaan kawasan hutan lindung secara besar-besaran. Lokasinya tepatnya berada di wilayah konservasi hutan PT RAPP di Desa Kudap, Kecamatan Tasik Putri Puyu, Kepulauan Meranti.

Gempa bumi dengan kekuatan 6,4 Skala Richter terjadi di Lebak Banten, dengan kedalaman 10 kilometer. Guncangan gempa dirasakan masyarakat di Jakarta. Banyak pekerja yang berada di gedung tinggi berhamburan keluar.

Emergency Management Australia (EMA), mengapresiasi Negara Indonesia, terutama provinsi Riau, karena berhasil menangani kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta membebaskan Riau dari asap dua tahun secara berturut-turut.

Hujan dengan intensites ringan hingga sedang diprediksi akan terjadi di beberapa wilayah Riau. Hujan mengguyur pada malam hari dan dini hari.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru memprakirakan hari ini hujan tidak akan mengguyur Riau. Selain itu, hari ini juga nihil hotspot (titik panas).

Akhir pekan ini hujan terus mengguyur sejumlah daerah di Riau. Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi, kepada CAKAPLAH.com mengatakan, hujan turun dengan intensitas ringan.

Bagi yang ingin bermalam mingguan di luar malam ini sepertinya harus berpikir lagi. Sebab, Sabtu (20/1/2018) malam ini hujan akan mengguyur beberapa wilayah di Riau.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, jelang akhir pekan ini hujan bersifat lokal akan terjadi di beberapa wilayah Riau.

Babinsa Kelurahan Pelintung Ramil 02/BK Dim 0320/Dumai, Serma Hendrianto, menghadiri acara musyawarah tentang kesehatan masyarakat yang dilaksanakan oleh Puskesmas Medang Kampai.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru, Zulfikri, membantah jika pihaknya belum menyerahkan berkas pelelangan pengelolaan sampah ke Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kota Pekanbaru.

Beberapa bulan terakhir penyakit Difteri telah mewabah Indonesia. Meski penyebarannya belum mencapai provinsi Riau, tetapi sebagai perlindungan diri, sangat dianjurkan untuk melakukan imunisasi ulang dari anak-anak hingga usia dewasa.

Danramil 03/Tempuling, Kapten Arh Sugiyono, bersama Babinsa dan kelompok Tani Setia Budi melaksanakan tanam padi serentak di lokasi sawah Tanjung Harapan di Desa Pekan Tua, Kecamatan Kempas, kabupaten Indragiri Hilir.

Pemerintah Kabupaten Kampar menargetkan meraih piala Adipura tahun 2018. Hal ini diikuti dengan persiapan petugas kebersihan di Kota Bangkinang yang setiap hari terus melakukan pembersihan di sekitar wilayah Kota Bangkinang.

Hujan ringan bersifat lokal akan mengguyur beberapa wilayah Riau, Kamis (18/1/2018). Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Slamet Riyad, kepada CAKAPLAH.com mengatakan hujan akan turun pada siang dan malam hari.

Alat pengukur suhu di sebuah desa Siberia terpencil yang dikenal sebagai tempat terdingin di bumi mendadak rusak, saat suhu di wilayah tersebut menembus rekor terdingin awal tahun ini.

Meski Walikota Pekanbaru, Firdaus, sudah menginstruksikan Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Kota Pekanbaru segera melakukan pelelangan pengelolaan sampah di Pekanbaru, namun hingga saat ini progres lelang terbuka pengelolaan sampah masih jalan ditempat.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), malam nanti beberapa wilayah Riau akan diguyur hujan. Kepada CAKAPLAH.com Kasi Data dan Informasi BMKG stasiun Pekanbaru Slamet Riyadi menyebutkan wilayah yang berpotensi diguyur hujan tersebut adalah Kampar dan Rokan Hulu.

Pemerintah Provinsi Riau berharap Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memiliki keinginan kuat untuk membahas Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Riau.

Setelah beberapa minggu terakhir terus diguyur hujan dan selalu nihil titik panas (hotspot), Selasa (16/1/2018) sebanyak 15 hotspot (titik panas) terdeteksi di pulau Sumatera. Dari jumlah tersebut dua titik terdeteksi di Riau.

Awal pekan ini cuaca Riau cerah berawan pada siang hingga malam hari. Diprakirakan hujan tidak akan turun hari ini.

Cuaca dingin yang melanda Pekanbaru akhir-akhir ini membuat warga Pekanbaru betah untuk tinggal dirumah dan tak ingin melakukan kegiatan di luar ruangan. Terlebih hari ini, Minggu (14/1/2018) adalah hari libur.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), hujan ringan akan turun pada siang ini di sebagian wilayah di Riau, Ahad (14/1/2018). Namun bagaimana pada malam dan dini hari nanti?

Beberapa hari terakhir udara Riau, khususnya Pekanbaru, terasa sangat dingin, terlebih pada malam dan pagi hari. Kondisi ini tak seperti biasanya. Meski biasanya hujan kerap mengguyur Riau namun udara terasa tak sedingin sekarang ini.

Berdasarkan Data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, akhir pekan ini cuaca Riau cerah berawan. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk melakukan aktivitas di luar ruangan pada malam Minggu ini.

Memasuki musim penghujan, Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penyebaran penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Salah satu caranya dengan menjalankan program 3 M, yaitu menguras, menimbun dan menutup wadah penampungan air.

Setelah beberapa hari ini hujan mengguyur sebagian wilayah Riau, Jumat (12/1/2018) cuaca Riau diprakirakan cerah berawan dari pagi hingga malam hari.

Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih akan mengguyur Riau hari ini, Kamis (11/1/2018). Namun memang hanya untuk sebagian wilayah Riau saja. Hal ini disampaikan oleh Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi, kepada CAKAPLAH.com.

Komisi III DPRD Riau mendapatkan laporan bahwa sebanyak 21 perusahaan subkontraktor perusahaan pulp di Riau tidak membayarkan pajaknya ke daerah. Informasi ini didapat dari UPT Perawang Bapenda Riau.

Banyaknya anak-anak di Pekanbaru yang rentan terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) disinyalir akibat lingkungan tempat tinggal dan lingkungan sekolah yang kumuh. Sehingga menjadi sarang tempat berkembangbiaknya nyamuk penyebab DBD.

Hujan ringan hingga sedang diprediksi masih akan mengguyur Riau, Rabu (10/1/2017). Hujan juga akan mengguyur Riau dari siang hingga malam hari. Demikian disampaikan Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi, kepada CAKAPLAH.com, Rabu (10/1/2018).

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Riau mengaku ada banyak laporan masyarakat soal penanaman Hutan Tanaman Industri (HTI) berdekatan dengan bibir sungai. Tentu kondisi tersebut melanggar aturan dan perlu dievaluasi.

Hingga saat ini status Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Riau masih belum jelas. Karena Perda RTRW tersebut masih dalam tahap evaluasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan disebut-sebut mengalami benturan dengan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) di kementerian.

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Peknbaru, hari ini hujan hujan masih akan mengguyur beberapa wilayah Riau. Hujan akan turun dengan intensitas ringan hingga sedang.

Tabrakan kapal tanker dengan kapal barang, yang terjadi di Laut Timur, dikhawatirkan akan menyebabkan kerusakan lingkungan laut yang buruk. Dua hari setelah tabrakan dengan kapal kargo, kapal tanker tersebut terus mengeluarkan isi lambungnya ke laut.

Setelah kemarin Riau tidak diguyur hujan, Ahad (7/1/2018) bumi lancang akan kembali diguyur hujan dari siang hingga malam hari. Bagi Anda yang sudah merencanakan kegiatan di luar ruangan sebaiknya waspada.

Rencana untuk menikmati waktu bersama keluarga di akhir pekan di luar ruangan sepertinya bisa dilakukan malam ini. Sebab, hari ini diprakirakan Riau tidak akan diguyur hujan, baik siang maupun malam hari.

Jelang akhir pekan, hujan masih akan mengguyur Riau. Namun hujan yang mengguyur beberapa wilayah Riau ini hanya berlangsung pada siang hari saja.

Gelombang cuaca dingin hebat yang melanda Amerika Serikat, khususnya di daerah pantai tenggara, ditambah dengan hujan salju dan es pada hari Rabu kemarin (3/1) di Florida, Georgia dan South Carolina, menimbulkan korban jiwa yang tidak sedikit.

Sepanjang 2017, beberapa konflik yang terjadi antara satwa liar dan manusia. Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau mencatat ada 12 konflik yang terjadi 2017. Dari jumlah tersebut ada tiga orang yang meninggal dunia.

Seorang PT THIP menjadi mangsa harimau di KCB 76 Blok 10 Afdeling IV Eboni Estate PT THIP, tepatnya di Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, Rabu (3/1/2017), sekitar pukul 10.00 WIB. Korban bermana Jumiati alias Jum (30) merupakan warga Perumahan Karyawan Eboni Estate PT THIP.

Manajemen PLTA Koto Panjang memutuskan untuk membuka spillway gate atau pintu pelimpahan air menyusul semakin meningkatnya debit air di dalam waduk. Berkaitan hal ini, Bupati Kampar H Azis Zaenal, menghimbau masyarakat tidak panik.

Untuk mengimbangi inflow waduk atau air yang masuk ke waduk dengan air yang keluar, manajemen PLTA Koto Panjang pada hari ini, Kamis (4/1/2018) masih tetap membuka spillway (pintu pelimpahan) yakni pintu 1, 3 dan 5.

Meski sudah memasuki Januari, namun hujan masih tetap akan mengguyur bumi lancang kuning. Menurut data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, hari ini hujan akan turun di beberapa wilayah Riau dari siang hingga malam hari nanti.

Hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih akan mengguyur Riau Rabu (3/1/2018). Di beberapa wilayah, hujan akan turun dari siang hingga malam.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (L‎HK) Provinsi Riau akan melakukan penanganan dan pengawasan ketat terhadap empat sungai besar di Provinsi Riau.

Siang ini Manajemen PLTA Koto Panjang membuka pintu waduk PLTA Koto Panjang karena debit air sudah berada di batas permukaan. Kapolres Kampar AKBP Deni Okvianto menyampaikan imbauan kepada masyarakat yang tinggal disepanjang bantaran Sungai Kampar untuk berhati-hati.

Pintu air di waduk PLTA Koto Panjang di Kabupaten Kampar, Riau, siang ini akan dibuka. Karena saat ini elevasi waduk sudah mencapai 80.00 mdpl (meter dari permukaan laut).

Memasuki sudah memasuki Januari, namun hujan masih terus mengguyur Riau. Hujan turun dari siang hingga malam hari. Hal ini disampaikan Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi, kepada CAKAPLAH.COM.

Awal tahun 2018 beberapa wilayah Riau masih diguyur hujan pada pagi dan malam hari. Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geologi, Slamet Riyadi, kepada CAKAPLAH.COM menyampaikan hujan yang turun memiliki intensitas ringan hingga sedang.

Amerika Serikat (AS) tengah mengalami cuaca dingin dari hembusan angin artik yang menyebabkan suhu di wilayah Negeri Paman Sam berada di bawah titik beku, bahkan memecahkan rekor cuaca terdingin di beberapa tempat. Suhu dingin itu bahkan menyebabkan beberapa bagian dari Air Terjun Niagara membeku.

Curah hujan yang cukup tinggi beberapa pekan belakangan, membuat debit air di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Koto Panjang, Kabupaten Kampar, Riau, terus meningkat. Saat ini elevasi air waduk sudah mencapai 78, 58 mdpl (Meter di atas permukaan laut).

Pemprov Riau mengimbau masyarakat yang bermukim di bantaran sungai atau daerah aliran sungai mewaspadai bencana banjir. Sebab, manajemen Pembangkit Listrik Tenaga ‎Air (PLTA) Koto Panjang Kampar sudah mengeluarkan imbauan agar masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di sepanjang aliran Sungai Kampar waspada.

Bagi anda yang ingin merayakan malam pergantian tahun dengan pesta kembang api ataupun aktivitas di luar ruangan, hendaknya perlu waspada hujan.

Akhir pekan ini hujan masih akan mengguyur Riau. Di beberapa wilayah hujan akan turun dari siang hingga malam hari nanti. Hal ini disampaikan Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, Slamet Riyadi, Sabtu (30/12/2017).

Selama 2017, Badan Restorasi Gambut (BRG) melakukan sejumlah kegiatan dalam untuk merestorasi Kawasan Hidrologis Gambut (KHG) di Indonesia. Kegiatan yang dilakukan mulai dari pembasahan ekosistem gambut, pendampingan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat, perencanaan dan pemetaan restorasi KHG. Termasuk juga pemasangan alat pemantau tinggi muka air.

Hujan ringan hingga sedang masih akan terus mengguyur Riau. Bahkan hujan akan mengguyur beberapa wilayah di Bumi Lancang Kuning ini dari siang hingga malam hari. Meski demikian, titik panas (hotspot) mulai terdeteksi di Riau.

Evakuasi buaya Senyulong (Tomistoma schlegelii) dengan panjang sekitar 2,5 meter berhasil dilakukan pada hari Kamis (28/12/2017) oleh petugas Balai Besar KSDA Riau Seksi Wilayah III Resort Duri, Bakti Rimbawan dan KPHK. Evakuasi tersebut juga dibantu oleh MMP dan RSF.

Menurut data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru, hari ini beberapa wilayah di Riau akan diguyur hujan mulai siang, malam hingga dini hari nanti.

Sudah jatuh tertimpa tangga, itulah yang dirasakan oleh lebih dari 1000 Kepala Keluarga(KK) petani kelapa sawit di Desa Talang 7 Buah Tangga Kecamatan Rakit Kulim Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.