PEKANBARU (CAKAPLAH) - Momen libur akhir pekan banyak dimanfaatkan oleh masyarakat di Pekanbaru untuk mengunjungi psuat perbelanjaan. Tidak sedikit pula yang datang dari luar daerah. Namun, bagi anda pengguna kendaraan baik sepeda motor dan mobil, harus bersabar saat hendak melintasi seputaran simpang Mall SKA Pekanbaru.

Pasalnya, dari pantauan CAKAPLAH.COM, simpang Mall SKA yang biasanya bisa dilewati dengan berbagai jalur, kini bagi pengendara yang ingin mengunjungi Mall SKA dari arah Jalan Nangka harus terlebih dahulu memutar di U-Turn depan hotel Benteng.

Sementara bagi pengendara yang hendak menuju pasar pagi Arengka harus terlebih dahulu memutar ke Jalan Tuanku Tambusai begitu juga pengendara yang hendak menuju Jalan Riau dan Jalan Tuanku Tambusai harus terlebih dahulu menuju U-Turn Kampus Muhammadiyah Riau.

Pengalihan arus lalu lintas ini disebabkan karena para pekerja sedang menggesa pembangunan Flyover, selain menutup beberapa ruas jalan dan terdapat sejumlah alat berat di sekitar simpang Mall SKA. Tidak hanya itu, akibat pembangunan jembatan layang ruas jalan juga sudah mulai menyempit.

Rizal salah satu pengendara ojek online mengaku harus bersabar saat hendak mengantar pelanggan ke lokasi tujuan jika melewati simpang Mall SKA.

"Saat sore seperti ini, Jalan di sekitar mall SKA, dipastikan macet. Lihat saja sekarang, kendaraan padat merayap dan harus rela mengantre," kata Rizal.

Tidak hanya itu saja, banyaknya pengendara yang melintasi Jalan Soekarno Hatta dan Jalan Nangka, para pengendara sepeda motor terpaksa harus melewati jalan tanah yang berlobang dan banyak genangan air.

"Mau tak mau, bagi kami pengendara motor harus melintasi jalan-jalan tikus agar tak terjebak macet," ujarnya.

Tidak hanya Rizal, Mahyudi pengendara mobil yang hendak menuju Panam juga harus rela menunggu dan mengantre karena padatnya pengendara saat weekend tiba.

"Tak hanya hari libur, dengan kondisi jalan yang sedang dibangun Flyover, sampai rumah sekarang tak bisa diprediksi. Semua ruas jalan dipersimpangan dipastikan macet semua. Jadi kami harus bersabar," pungkasnya.