PEKANBARU (CAKAPLAH) - Seluas 1.219,93 hektare (Ha) lahan di Provinsi Riau terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). Luas lahan yang terbakar tersebut terhitung sejak Januari hingga Oktober 2022.
Demikian disampaikan Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, M Edy Afrizal kepada CAKAPLAH.com, Kamis (13/10/2022) di Pekanbaru.
"Sampai saat ini luas Karhutla di Riau sudah 1.219,93 Ha. Untuk daerah dengan luas kebakaran lahan terluas yakni di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) dengan luas 336 Ha, kemudian Rokan Hilir (Rohil) dengan luas 187 Ha," katanya.
Selanjutnya, di Kampar seluas 150,89 hektare, kemudian 150,70 Ha di Bengkalis, 113,20 Ha di Pelalawan. Indragiri Hilir 85,50 Ha, Indragiri Hulu 79,25 Ha.
"Untuk di Kepulauan Meranti lahan terbakar seluas 32,35 Ha, Siak 18,06 Ha, dan 14,53 Ha di Kota Pekanbaru dan di Kuansing paling sedikit hanya 0,50 Ha," terangnya.
Di samping itu, Edy menyampaikan, saat ini kebakaran lahan di Provinsi Riau masih terkendali. Apalagi Riau memasuki musim penghujan.
"Tapi tetap juga ada yang terbakar. Seperti yang terjadi di Kabupaten Rohul dan Rohil masih ada kebakaran, tapi tidak banyak," pungkasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Lingkungan, Riau |