PEKANBARU (CAKAPLAH) - 'Lampu hijau' untuk koalisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan tampaknya akan terbuka. Akan ada pertemuan Ketua Umum PPP dengan partai moncong putih itu.
"KIB sendiri juga tidak tertutup berkoalisi lagi dengan partai-partai yang lain. Ya tentu bisa-bisa saja (koalisi sama PDIP), misalnya dengan KIB. Misal KIB-nya berkoalisi dengan PDIP, bisa saja," kata Mardiono.
Menanggapi itu, Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Riau Afrizal Hidayat mengatakan semua kemungkinan masih bisa terjadi, karena semuanya bisa ditentukan saat injury time nanti.
"Yang pasti DPP punya pertimbangan secara nasional kenapa dan bagaimananya memilih untuk bergabung dengan koalisi manapun," kata Afrizal, Rabu (8/3/2023).
Ia menegaskan, koalisi untuk Pilpres belum ada yang bisa dikatakan sudah tuntas. Sebab, semuanya bisa berubah nantinya.
"Kan belum tentu juga hanya ke satu ini saja (PDI P), kadarullah bisa saja bergabung dengan Indonesia Maju," kata Afrizal.