PEKANBARU (CAKAPLAH) - Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution memastikan tidak ada pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru yang menggunakan mobil dinas (Mobdin) untuk mudik Lebaran 1444 Hijriah.
"Dari pantauan, pejabat kita tidak ada yang keluar kota pakai mobil dinas, aman. Tidak ada," ujar Indra Pomi Nasution, Kamis (27/4/2023).
Ia mengatakan selama libur Lebaran Idul Fitri, untuk mobil dinas memang tidak dikandangkan. Masing-masing dibawa oleh OPD.
"Sampai sekarang tak ada laporan ke kita soal itu. Artinya tidak ada yang menyalahkan mobil dinas saat Lebaran," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melarang pegawai untuk menggunakan mobil dinas untuk kepentingan pribadi, dalam hal ini mudik lebaran 1444 Hijriah. Mobil dinas harus digunakan sesuai porsinya.
Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution Kamis (6/4/2023) lalu. Ia mengatakan mobil dinas disarankan untuk tetap digunakan sesuai dengan porsinya.
"Kita sarankan mobil dinas digunakan untuk kepentingan dinas, nanti akan kita pelajari lagi ya soal itu," ujarnya.
Ia mengatakan untuk mobil dinas ini memang tidak akan dikandangkan. Pihaknya percaya Kepala Dinas ataupun ASN bisa menempatkan mana yang boleh dilakukan mana yang tidak.
"Kalau dikandangkan tidak. Saya kira Kepala Dinas ini sudah cukup dewasa dan bisa menempatkannya, mana yang bisa dilakukan mana yang gak boleh, mereka dah tahu itu," cakapnya.
Disinggung terkait apakah nantinya akan ada sanksi jika masih ada ASN yang berani membawa mobil dinas untuk mudik, Sekda mengatakan pihaknya akan menyesuaikan aturan saja.
"Nanti kita sesuaikan dengan aturan saja ya," pungkasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Yusni |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |