KAMPAR (CAKAPLAH) – Masyarakat di Kecamatan XIII Koto Kampar dan Koto Kampar Hulu Kabupaten Kampar dibuat terkaget-kaget dan jengkel karena ruas jalan provinsi dari Kelurahan Batu Bersurat – Muara Takus, Kecamatan XIII Koto Kampar yang baru saja selesai diperbaiki dan diaspal ulang menjelang akhir tahun 2017 kini telah banyak yang rusak.
Kerusakan pertama terjadi pada Senin (25/12/2017) lalu di Desa Binamang, Kecamatan XIII Koto Kampar dimana badan jalan ambrol dengan kedalaman sekitar 1 meter dengan panjang 20 meter. Kemudian tak lama berselang, Kerusakan kembali di Desa Koto Tuo, antara Desa Binamang dengan Desa Muara Takus.
Dari pantauan di lapangan, badan jalan hancur karena tanah sebagai tempat kedudukan aspal turun. Tanah ini merupakan tanah timbunan turap yang ada di sebelah jalan.
Kerusakan kedua terjadi Senin (1/1/2018) lalu di Desa Koto Tuo, Kecamatan XIII Koto Kampar. Badan jalan kembali amblas hampir sepertiga dari badan jalan dengan panjang sekira 2 meter.
Kerusakan badan jalan yang sudah mulus dan telah didambakan warga dua kecamatan untuk diperbaiki ini kembali terjadi di perbatasan Desa Koto Tuo dengan Desa Muara Takus, Kecamatan XIII Koto Kampar beberapa hari lalu.
Badan jalan tampak turun tak kuat menahan beban dan badan jalan beserta aspal menumpuk membentuk gundukan setinggi lebih kurang 60 centimeter di bagian kiri jalan arah dari Muara Takus menuju Bangkinang.
“Jalan baru seumur jagung tapi udah banyak yang rusak. Bagaimana ini kekuatan jalannya,” ujar Syawal (29), salah seorang pemuda setempat kesal.
Ia mengatakan, perbaikan jalan ini telah lama didambakan masyarakat namun baru saja masyarakat menikmati jalan yang mulus sudah mulai hancur lagi.
Meski ada pihak yang mengatakan bahwa ketahanan jalan ini sudah meningkat namun ternyata tak kuat untuk dilewati mobil truk. Syawal juga minta truk bermuatan galian C maupun truk pengangkut sawit yang melebihi tonase ditindak tegas oleh pihak terkait karena permasalahan selama ini truk-truk ini penyebab jalan XIII Koto Kampar dan Koto Kampar Hulu ini cepat mengalami kerusakan.
Terkat kerusakan jalan ini, Camat XIII Koto Kampar Amiruddin ketika dikonfirmasi, Rabu (10/1/2018) sore mengatakan sudah menyampaikan kepada pihak Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Riau. Ia mengaku sudah menerima pengaduan dari masyarakat. Pihak Dinas PU Provinsi Riau sudah berjanji akan segera melakukan survei untuk perbaikan.
“Sekarang mereka masih menunggu SPT untuk diturunkan. Kalau SPTNya selesai maka akan disurrvei,” kata Amiruddin.
Ia juga melaporkan ke Pemerintah Kabupaten Kampar dan ia berharap pihak kabupaten dan provinsi bekerjasama melakukan perbaikan tersebut. “Kami kalau ditanya ingin cepat tapi semua ada prosedurnya. Yang jelas kami akan mengawal ini dan sudah ada gambaran jalan akan segera diperbaiki,” beber Amiruddin.
Penulis | : | Akhir Yani |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Peristiwa, Pemerintahan, Riau, Kabupaten Kampar |