PEKANBARU (CAKAPLAH) - Meski Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau tahun 2019 menurun, namun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tetap akan memprioritaskan program kegiatan Gubernur Riau terpilih.
Untuk memprioritaskan program tersebut, Pemprov Riau akan melakukan efesiensi anggaran secara ketat tahun depan, mengingat APBD 2018 diperkirakan hanya Rp8,1 triliun.
"Dengan APBD tinggal segitu, yang pasti efesiensi lebih banyak," kata Sekdaprov Riau, Ahmad Hijazi kepada CAKAPLAH.com, Kamis (25/10/2018) di kantor Gubernur Riau.
Karena itu, Sekdaprov Riau mengajak kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemprov Riau untuk berbenah, dan harus betul-betul yang prioritas menjalankan kegiatan.
"Termasuk (kegiatan) prioritas dari Gubernur Riau terpilih (Syamsuar)," cakap mantan Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Riau ini.
Selain itu, pihaknya juga tetap akan melakukan efisiensi terhadap perjalanan dinas, termasuk kegiatan yang belum prioritas akan dikurangi.
"Dari dulu kita juga sudah mengurangi anggaran perjalanan dinas. Termasuk semua kegiatan tak prioritas dikurangi.
Sekarang secara total anggaran perjalanan dinas kita tinggal sekitar Rp300 miliar dari sebelum yang mencapai sampai Rp500 miliar," tukasnya.
Penulis | : | Amin |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Riau |