Apel siaga karlahut di kantor Gubri beberapa waktu lalu.
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pucuk pimpinan Korem 031 Wirabima, akan di serahterimakan dari Brigjen TNI, Nurendi, kepada Kolonel inf, Abdul Karim, Rabu (1/3/2017) besok.
Sertijab keduanya akan dilangsungkan di jalan Gajahmada Pekanbaru, dengan acara militer. Selama menjabat Dandrem Brigjen TNI Nurendi dipandang berhasil dalam memimpin.
Hal ini diakui langsung Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman. Menurutnya, selama kepemimpinan Nurendi, komunikasi antar pimpinan instansi Pemerintahan, TNI, Polri dan lembaga negara lainnya berjalan sangat baik.
"Kerjasama yang baik telah dijalankan oleh Danrem Nurendi, selama berada di Riau. Banyak prestasi yang telah ditorehkannya selama bekerjasama dengan Pemprov," ujar Gubri, Selasa (28/2/2017).
Tugas berat yang diembannya selama berada di Riau dan mendapat apresiasi dari Pemerintah pusat, dan Pemprov Riau sendiri. Yakni suksesnya Nurendi yang bakal naik bintang dua ini menjadi komandan Satgas Kebakaran hutan dan lahan di Riau.
Puncaknya, pada 2016 lalu dimana Riau bebas dari bencana kabut asap, yang 18 tahun menyandera masyarakat di Riau.
"Sebagai komandan satgas, beliau telah terbukti mengemban tugas dengan berhasil menghilangkan asap di Riau, dan menanggulangi karhutla di Riau. Sebagai Dansatgas dan Danrem, beliau bisa menggerakkan kita semua, mulai dari Provinsi, Kabupaten Kota dan sampai ke kalangan bawah," ungkap Gubri.
"Kita mengucapkan terimakasih kepada pak Nurendi, yang telah menjalankan tugas dengan baik di Riau. Dan kita mendoakan semoga beliau juga sukses ditempat yang baru. Apalagi kita dengar beliau promosi, dan Insya Allah naik bintang dua. Itu tidak terlepas atas prestasi yang telah diraih beliau," kata Gubri.
Untuk Danrem yang baru, Kolonel Inf, Abdul Karim, Gubri juga berharap bisa meneruskan apa yang telah dijalankan oleh Brigjen TNI Nurendi. Sebagai Pemerintah daerah, Gubri menyambut baik dan selamat bertugas di Riau.
"Tentu kita mengajak beliau untuk bergandengan tangan bersama Pemerintah Provinsi. Tentunya pak Abdul Karim, sudah tau bagaimana kondisi di Riau ini. Saya rasa bagi beliau tidak susah lagi menyesuaikannya," harap Gubri.