PEKANBARU (CAKAPLAH) - Kebutuhan hewan kurban di Kota Pekanbaru pada momen Iduladha 1447 Hijriah/2023, diprediksi mencapai 11.297 ekor. Jumlah ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Tahun ini kita prediksi kebutuhan hewan kurban di Pekanbaru 11.297 ekor, naik 1,88 persen dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu kebutuhan hewan kurban di Pekanbaru 11.084 ekor," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kota Pekanbaru M Firdaus kepada CAKAPLAH.COM Rabu (14/6/2023).
Ia mengatakan dari jumlah 11.297 ekor kebutuhan hewan kurban di Pekanbaru ini terdiri dari 7.661 ekor sapi, 1.777 ekor kerbau dan 1.859 ekor kambing.
"Hingga tanggal 11 Juni kemarin ketersediaan hewan kurban di Kota Pekanbaru baru 6.778 ekor yang terdiri dari sapi 4.597 ekor, kerbau 1.066 ekor dan kambing atau domba 1.115 ekor," sebutnya.
Untuk memenuhi kekurangan hewan kurban tersebut, pihaknya mendatangkan dari luar Pekanbaru baik dari Kabupaten/Kota yang ada di Riau atau dari luar Provinsi Riau.
"Namun tentunya hewan kurban yang masuk ke Kota Pekanbaru wajib memiliki dokumen kesehatan. Hal ini untuk mencegah penularan penyakit. Bakal ada tim yang memeriksa administrasi atau dokumen pengangkutan hewan kurban. Kita ingin memastikan hewan kurban yang masuk ke Kota Pekanbaru bebas penyakit," sebutnya.
Lebih lanjut Firdaus mengatakan pihaknya melakukan pemeriksaan hewan kurban ke kandang dan tempat penjualan. Pemeriksaan guna memastikan hewan kurban layak untuk konsumsi dan tidak memiliki penyakit. Pihaknya tidak cuma memeriksa secara administrasi hewan kurban tapi juga dari segi klinis.
"Ini penekanan kita terhadap pemeriksaan hewan kurban jelang Iduladha," ungkapnya.
Serangkaian pemeriksaan ini untuk mengantisipasi adanya penyakit menular pada hewan kurban. Namun ia memastikan hingga saat ini tidak ada sapi atau kerbau yang mengalami penyakit mulut dan kuku di Kota Pekanbaru.
"Tim di lapangan sudah melakukan upaya vaksinasi PMK hewan ternak oleh insan peternakan dan dokter hewan. Hasilnya terlihat, sampai saat ini belum ada kasus PMK di Pekanbaru," pungkasnya.
Penulis | : | Unik Susanti |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Kota Pekanbaru |