DR. Aidil Haris MSi
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Pengamat politik dari Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) DR Aidil Haris MSi menyebutkan sejumlah birokrat senior diprediksi bakal 'turun gunung' pada Pilkada serentak tahun 2020 mendatang. Peluang para birokrat tersebut cukup besar mengingat mereka sudah memiliki 'nama' sebagai modal bertarung di kontestasi politik daerah.
Dari beberapa nama birokrat yang telah muncul Aidil menyebut beberapa nama yang memiliki potensi menduduku kursi bupati seperti Ahmad Syah Harrofie, Joni Irwan, dan Masrul Kasmy. Ketiganya saat ini merupakan ASN di lingkungan Pemprov Riau
Untuk diketahui ketiganya diprediksi akan maju pada 3 Pilkada dari 9 Pilkada bupati di Provinsi Riau pada tahun 2020 mendatang. Ahmadsyah diyakini maju di Kabupaten Bengkalis, Masrul Kasmy di Kepulauan Meranti, dan Joni Irwan di Kabupaten Rohul.
"Ahmad Syah itu potensial di Bengkalis karena ia pernah menjadi Penjabat Bupati Bengkalis selama 8 bulan empat tahun lalu. Dan ia diterima baik masyarakat setempat selama memimpin Bengkalis sementara," kata Aidil Haris, Ahad (4/8/2019).
Lebih lanjut, Aidil mengatakan Joni Irwan juga memiliki potensi untuk menjadi calon kepala daerah di kampung halaman orang tuanya di Rokan Hulu, Apalagi adik kandung Ketua DPRD Riau Septina Primawati itu pernah mencalonkan diri pada Pilkada Rohul meskipun gagal memenangkan pemilihan. "Peluang itu masih ada, apalagi ia juga pernah mencalonkan diri sebelumnya," cakapnya lagi.
Sementara Masrul Kasmy, sebut Aidil juga tak kalah potensial dari dua orang birokrat tersebut karena sebagai birokrat senior, Masrul Kasmy cukup 'punya nama' di Meranti.
"Apalagi ia itu orang asli Meranti, pernah menjadi Wakil Bupati Meranti, pernah maju Pilkada Gubernur Riau sebagai calon wakil. Jadi sangat berpotensi untuk membangun daerahnya," cakapnya.
"Ketiganya berpotensi, yang jelas kalau mereka maju, mereka harus siap melepaskan jabatan mereka dari birokrat. Cukup menarik untuk kita tunggu Pilkada serentak 2020 mendatang," tukasnya.