Ade Agus Hartanto
|
Pekanbaru (CAKAPLAH) - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Riau telah menyerahkan rekomendasi nama-nama bakal calon kepala daerah yang layak dan patut diusung PKB pada Pilkada 2020 se-Riau ke DPP PKB di Jakarta.
Nama-nama yang direkomendasikan tersebut bervariasi untuk tiap kabupaten. Ada yang direkomendasikan paket pasangan dan ada yang tunggal karena belum menetapkan pasangan.
"Di satu kabupaten, DPW PKB ada merekom lima nama bakal calon bupati, ada merekom tiga nama bahkan ada merekom dua nama saja," kata Sekretari DPW PKB Riau, Ade Agus Hartanto, kepada CAKAPLAH.com, Jumat (10/1/2019).
Namun demikian, lanjut Ade, nama-nama yang tidak direkom DPW PKB Riau masih berpeluang untuk mendapatkan 'perahu' PKB sebagai modal politik maju pada Pilkada 2020.
"DPW PKB sudah mengeluarlan rekomendasi nama-nama yang layak dan patut untuk diusung pada pilkada berdasarkan hasil seleksi yang kita gelar. Namun keputusan final tetap berada di tangan DPP PKB. Artinya, bisa saja DPP memutuskan jagoan PKB pada pilkada mendatang itu diluar dari yang suda direkomendasi DPW PKB Riau," papar Ketua Komisi I DPRD Riau ini.
Masih menurut Ade yang digadang-gadangkan sebagai calon Bupati Inhu ini, semua berkas bakal calon kepala daerah yang mendaftar PKB Riau diserahkan ke DPP PKB.
"Semua berkas bakal calon yang masuk ke PKB Riau, sudah kita serahkan ke DPP. Baik itu berkas calon yang kita rekom maupun yang tidak kita rekom. Artinya, semua data calon yang mendaftar ke PKB ada di DPP tanpa kecuali," terang mantan wakil ketua DPW PKB ini
Sementara itu, bakal calon Bupati Bengkalis Ridwan Yazid mengaku belum tahu apakah namanya masuk rekomendasi PKB Riau ke DPP atau tidak. Namun, dirinya tidak kecil hati bila namanya tidak masuk rekomendasi DPW PKB kepada DPP PKB.
"Kalau saya tidak masuk rekomendasi tak masalah, nanti kita bangun komunikasi dengan DPP PKB agar nama kita yang diputuskan DPP PKB untuk maju sebagai calon bupati Bengkalis," ujar mantan Camat Mandau ini.