PEKANBARU (CAKAPLAH) - Partai Perindo merekrut banyak figur ternama di Provinsi Riau menjelang Pemilu 2024. Partai besutan Hary Tanoesoedibjo tersebut menargetkan kursi dapil Riau di DPR RI.

Figur-figur yang bergabung dengan Perindo tersebut seperti mantan anggota DPR RI dari Partai Demokrat Sayed Abubakar Asseggaf. Pria yang dikenal dengan nama Ibeck itu kini menjadi Ketua DPW Partai Perindo Riau.

Selain itu ada nama mantan Sekda Indragiri Hulu Tengku Razmara, dan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Intsiawati Ayus. Nama terakhir sebelumnya sempat bergabung dengan Partai Nasdem namun belakangan ia melompat ke Partai Perindo.

Bergabungnya sejumlah sosok potensial di Riau dengan Partai Perindo jelang Pemilu 2024 sempat menimbulkan rumor kalau caleg potensial akan dibiayai untuk memastikan kemenangan di dapil masing-masing.

Bahkan rumor yang beredar juga Perindo mengeluarkan anggaran yang tak sedikit membayar si calon sampai miliaran rupiah.

Hal ini disebut-sebut dikarenakan ambisi Perindo yang sangat ingin lolos ambang batas parlemen 4 persen di DPR RI. Bahkan ada yang menyebut minimal dalam satu provinsi Perindo bisa menyabet 1 kursi, sehingga setidaknya 34 kursi bakal sudah didapatkan.

Terkait rumor yang beredar tersebut, Intsiawati Ayus membantahnya. Ia bahkan mengatakan sejauh ia bergabung dengan Perindo, belum ada sedikitpun ia mendapatkan dana dari Ketum Hary Tanoe.

"Soal saya dibayar, belum ada seperak pun uang Hary Tanoe sama saya," tegas Instiawati Ayus, Rabu (1/3/2023).

Iin mengaku, bahwa Hary Tanoe hanya memberi ia pancing, dan dirinya harus berjuang sendiri untuk mendapatkan ikan.

"Dia hanya kasih saya pancing, habis tu kerja sendiri. Dia memberi saya pancingan mobil operasional, tapi untuk bayaran itu tidak ada sama sekali," cakapnya lagi.

Ia mengatakan, bahwa dirinya pindah ke Perindo dikarenakan hanya ada satu alasan, yakni Hary Tanoe menjamin dirinya mendapatkan nomor urut satu, dimana nanti jika sistem Pemilu akan menggunakan proporsional tertutup, maka ia akan mendapatkan jaminan duduk.

"Ketum langsung bertanda tangan di atas materai akan jaminan itu," tukasnya.