Komisi III DPRD Pekanbaru, Zulkarnain
|
PEKANBARU (CAKAPLAH) - Komisi III DPRD Pekanbaru, Zulkarnain mendorong formasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) diprioritaskan dalam usulan PPPK yang diajukan Pemko ke KemenPAN-RB.
Politisi PPP ini mendorong Pemko Pekanbaru, untuk memastikan jumlah formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang akan dikabulkan Kemen PAN-RB.
"Apalagi sekarang kan kita menambah sekolah dua SMPN di Rumbai dan Sidomulyo Barat, Tuah Madani. Tentu butuh support guru yang mumpuni di dua sekolah tersebut," kata Zulkarnain.
Rincian yang diajukan Pemko Pekanbaru sebanyak 711 usulan formasi tahun 2023 ini. Ini terdiri dari tenaga pendidik sebanyak 610 formasi, teknis 72 formasi dan tenaga kesehatan (Nakes) sebanyak 29 formasi. Sehingga total ada 711 formasi.
Banyaknya formasi tenaga pendidik yang diajukan itu, memang sesuai dengan kebutuhan Kota Pekanbaru. Apalagi di Kota Pekanbaru banyak tenaga pendidik (guru) yang masih berstatus honor.
Kalau jumlah formasi 610 tenaga pendidik yang diusulkan ini tidak dikabulkan semua, maka Pemko mesti menentukan prioritas.
"Tentu harus buat skala prioritas. Termasuk lama mengabdi dan sektor yang paling dibutuhkan. Sehingga tidak terjadi gejolak di bawah. Ini juga harus dipersiapkan Pemko dari sekarang," cakapnya.
Pemko Pekanbaru akan mendapatkan surat persetujuan formasi PPPK, dari KemenPAN RB. Apakah memang sesuai formasi yang diajukan, atau malah berkurang.
"Makanya, ketika daerah lain sudah pasti formasinya, seharusnya Kota Pekanbaru juga demikian. Kita inginkan bisa disetujui lah semuanya," sambung Zulkarnain.
Penulis | : | Satria Yonela Putra |
Editor | : | Jef Syahrul |
Kategori | : | Pemerintahan, Pendidikan, Kota Pekanbaru |