Pemuda Masjid Nurul Iman Gelar Lomba Antar MDTA se-Tebingtinggi
|
MERANTI (CAKAPLAH) - Ikatan pemuda Masjid Nurul Iman Selatpanjang Timur, Kepulauan Meranti, menggelar serangkaian lomba untuk MDTA se-Kecamatan Tebingtinggi.
Robert selaku Ketua pelaksana mengatakan, kegiatan keagamaan itu merupakan inisiatif dari pemuda Masjid Nurul Iman. Mereka sama sekali tidak ada menerima bantuan dari pemerintah dan sudah berlangsung selama 2 tahun berturut-turut.
"Sumber dana murni dari pemuda. Tidak ada bantuan dana dari pemerinrah," kata Robert.
Diakui Robert, meski dengan dana yang terbatas, lomba keagamaan tahunan itu bisa terlaksana dengan baik. Bahkan, kegiatan tahun ini lebih besar jika dibandingkan dari tahun sebelumnya.
"Target kita kedepannya bisa membuat kegiatan serupa, tapi pesertanya dari semua kecamatan se-Kepulauan Meranti," kata Robert lagi.
Lomba antar MDTA se-Kecamatan Tebingtinggi ini dilaksanakan mulai tanggal 18 hingga 20 Oktober 2019. Beberapa jenis perlombaan antara lain; lomba manasik haji, hafalan surah, syarhil Al-Quran dan shalawat grup. Setidaknya ada 7 MDTA se-Tebingtinggi mengirimkan utusan untuk unjuk kebolehan di sana.
Kegiatan keagamaan oleh ikatan pemuda Masjid Nurul Iman itu dibuka oleh Lurah Selatpanjang Timur, Robert Saputra SSTP.
"Tujuan kegiatan ini adalah sebagai wadah pembinaan karakter. Selain itu juga untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan dan ketakwaan, serta mempersiapkan generasi muda terampil, cerdas dan berkualitas," ujar Robert.
Untuk pemenang, panitia menyiapkan piala, piagam, dan sagu hati. Sementara peserta yang belum beruntung tetap akan mendapatkan piagam karena telah ikut berpartisipasi.
Anggota DPRD Kepulauan Meranti Dapil I, Dedi Putra, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh remaja Masjid Nurul Iman ini. Dengan tidak mengandalkan bantuan dari pemerintah, pemuda dan remaja Masjid Nurul Iman telah memberikan gambaran kepada masyarakat bahwa apa yang ingin dibuat, jika ada kemauan, pasti bisa dilaksanakan.
Kata Dedi, ini menjadi tunjuk ajar bagi masyarakat banyak bahwa apabila ingin diperhatikan, maka hendaknya dilakukan sebuah inisiatif. Dengan begitu, nantinya pemerintah akan mengalihkan pandangan dalam mewujudkan sebuah program yang benar-benar dinantikan masyarakat. Mengingat, pada saat ini pengaruh perkembangan daripada generasi muda cenderung ke arah yang negatif.
"Terutama mereka tak punya dasar yang kuat, sehingga mudah terpengaruh, baik di dalam pemakaian maupun peredaran narkoba," kata Dedi.
Politisi PPP ini berharap kedepannya kegiatan serupa bisa dilaksanakan oleh pihak MDTA lain.
Penulis | : | Rizal |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Peristiwa, Serba Serbi, Kabupaten Kepulauan Meranti |