Program Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) Polres Rokan Hulu di Panti Asuhan Budi Mulya
|
ROHUL (CAKAPLAH) - Program Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) Polres Rokan Hulu di Panti Asuhan Budi Mulya, Kecamatan Rambah berjalan sukses. Setelah dua setengah bulan, hasil budidaya ikan lele program tersebut sudah bisa dirasakan manfaatnya oleh anak-anak panti asuhan.
Program Budikdamber yang dilaunching Kapolres Rohul AKBP Dasmin Ginting SIK pada 15 Mei 2020 lalu, merupakan upaya konkret Polres Rohul dalam rangka menjamin ketersediaan pangan dan nutrisi bagi anak-anak Panti Asuhan Budi Mulya dalam mengurangi dampak ekonomi akibat Covid-19.
Tak hanya bantuan 1.500 bibit ikan, pada saat itu Polres Rohul juga memberikan bantuan bibit sayuran yang ditanam di atas Budikdamber yang saat ini juga sudah bisa dimanfaatkan memenuhi kebutuhan sayur-sayuran penghuni panti.
Pengelola Panti Asuhan Budi Mulya, Hj Sovia, mengucapkan terimakasih kepada Polres Rohul yang telah menjadikan Panti Asuhan Budi Mulya sebagai pilot projek program Budikdamber ini.
Sovia mengakui, tak hanya dibantu bibit, Polres Rohul juga memberikan bantuan pakan ikan dan pendampingan mengelola Budikdamber secara profesional kepada anak-anak panti.
"Sekarang ini anak-anak panti sudah bisa mengelola sendiri bagaimana cara membudidayakan ikan dalam ember secara profesional. Dan ilmu yang didapatkan kita harapkan akan membuat mereka mandiri. Paling tidak untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri," cakap Sovia.
Budidaya Ikan dalam Ember (Budikdamber) program Polres Rokan Hulu di Panti Asuhan Budi Mulya
Selain itu, dengan adanya Budikdamber di panti asuhan, sangat terasa dalam menekan biaya konsumsi panti karena sudah tercukupi dari hasil Budidaya ikan lele program tersebut.
Sementara Itu Kapolres Rohul AKBP Dasmin Ginting SIK yang dikonfirmasi CAKAPLAH.com, Rabu (29/7/2020) mengaku sangat terharu dengan suksesnya program Budikdamber tersebut.
Dia berharap program ini dapat menjadi salah satu solusi dalam memenuhi protein hewani dan sayur-sayuran bagi warga yang berada di lahan sempit.
"Melalui program ini kita berharap menjadi stimulus bagi masyarakat lain sehingga mereka mencontoh kemudian tergerak hatinya bersama-sama berdikari mempersiapkan ketahanan pangan keluarga dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini," ujarnya.
Selain Budikdamber, dalam rangka mewujudkan kemandirian masyarakat di tengah Covid-19, lanjut Kapolres, pihaknya juga terus menggalakan program "Jaga Kampung".
Dalam program Jaga Kampung ini, Polres Rohul tidak hanya menitikberatkan bagaimana meningkatkan kemandirian dari sisi pangan, namun juga kemandirian dari sisi Kamtibmas.
"Saat ini di kabupaten Rokan Hulu kita sudah bentuk 16 Desa Mandiri di 16 Kecamatan yang diberi nama Program Jaga Kampung. Di 16 desa itu, kita bina masyarakat baik dari sisi meningkatkan ketahanan pangan dan juga mengedukasi masyarakat agar berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan keamanan di desa masing-masing," pungkasnya Kapolres.
Penulis | : | Ari |
Editor | : | Ali |
Kategori | : | Ekonomi, Serba Serbi, Kabupaten Rokan Hulu |
01
02
03
04
05
Indeks Berita